DIVERSIFIKASI PRODUK, PENGEMBANGAN KEMASAN DAN BRAND PRODUK GULA LEMPENG PADA HOME INDUSTRI UNTUK MENUNJANG PARIWISATA PANTAI LASIANA-NTT

I Wayan Nampa, Tomycho Olviana

Abstract


Abstrak: Gula merah berbahan baku nira lontar merupakan salah satu produk khas lahan kering kepualaun seperti di NTT, NTB dan Maluku bagian Selatan. Gula merah merupakan gula yang diproduksi dengan kearifan lokal yang diproduki oleh UMKM. Produk gula merah sangat potensial dikembangkan sebagai produk cindramata untuk menunjang aktivitas pariwisata. Diperlukan inovasi produk baik ukuran produk dan juga kemasan agar memenuhi selera konsumen pariwisata. Pada aspek produk, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan disain produk, kemasan dan brand produk. Sedangakn pada aspek SDM, kemampuan mitra dapat meningkat, khususnya dalam aspek inovasi produk, teknik produksi dan membangun citra produk. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metoda ceramah, diskusi pemecahan masalah dan workshop. Mitra kegiatan adalah dua kelompok pelaku UMKM yang berlokasi di kawasan pariwisata Panati Lasiana, Kota Kupang. Jumlah Peserta yang mengikuti kegaitan ini sebanyak 20 orang. Evaluasi hasil pengembangan produk menggunakan panel test terhadap kelompok konsumen, sedangkan peningkatan skill peserta dilakukan penyebaran angket dan dianalisis secara deskriptif kualtitaif. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta telah mengalami peningkatan skill khususnya dalam memproduksi gula merah dengan disain yang lebih fungsional, penggunaan kemasan dan menjaga higienitas produk. Hasil analisis uji panel test menunjukkan bahwa konsumen respons positif terhadap produk yang dikembangkan, bahkan bersedia membeli dengan harga 30% lebih tinggi. 78,5% Peserta dapat memahami materi yang disampaikan, tetapi memiliki tingkat kesediaan menerapkan teknologi yang masih sedang (60,5%). Namun demikian, 85,5% responden akan menerapkan teknologi apabila mendapatkan insentif pendapatan.

Abstract: Brown sugar is a typical product produced from archipelagic dry land agriculture, such as in NTT, NTB and southern Maluku. Brown sugar is produced with local wisdom and is produced by MSMEs. Brown sugar products have great potential to be developed as souvenir products to support tourism activities. Product innovation is needed in both product size and packaging to meet the tastes of tourism consumers. In the product aspect, this service activity aims to develop product design, packaging and product branding. Meanwhile, in the human resource aspect, partners' abilities can increase, especially in the aspects of product innovation, production techniques and building product image. Service activities are carried out using lecture methods, problem solving discussions and workshops. The activity partners are two groups of MSMEs located in the tourism destinations of the Panati Lasiana, Kupang City. The number of participants who took part in this activity was 20 people. Evaluation of product development results uses panel tests on consumer groups, while improving participants' skills is carried out by distributing questionnaires and explained qualitatively. The results of the activity showed that participants had improved their skills, especially in producing brown sugar with a more functional design, using packaging and maintaining product hygiene. The results of the panel test analysis show that consumers responded positively to the product being developed, and were even willing to buy at a 30% higher price. 78.5% of participants were able to understand the material presented, but had a moderate level of willingness to apply technology (60.5%). However, 85.5% of respondents will implement technology after receiving income incentives.


Keywords


Sugar; Brown Sugar; Tourism; MSMEs.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References


Alimudin, A., & Sasono, A. D. (2015). Peningkatan Daya Saing Produk Konveksi Usaha Kecil Berbasis Iptek di Desa Tri Tunggal Kecamatan Babat Lamongan. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Terapan SV UGM 2015, 64–68.

Benu, F. L., & Mudita, I. W. (2013). Revisitasi Lahan Kering “Diskusi Ringan Seputra Lahan Kering dan Pertanian Lahan Kering”: Vol. satu. JP II Publishing House.

Dameswara, C. A. (2023). Riset Pasar untuk Meningkatkan Penjualan Produk Gula Merah Menggunakan Business Model Canvas pada IKM Gula Merah Desa Borobudur [S1, Universitas Atma Jaya Yogyakarta]. https://doi.org/10/190610136_Bab%209.pdf

Harminingtyas, R. (2013). Analisis Fungsi Kemasan Produk Melalui Model View Dan Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Produk Rokok Kretek Merek Dji Sam Soe Di Kota Semarang. 5(2), 18.

Hermawan, B. D. (2019). Preferensi Konsumen Terhadap Olahan Produk Pentol Tahu Di Desa Poja Kecamatan Gapura (Studi Kasus: Pentol Tahu Milik Bapak Sanin). Prosiding : Seminar Nasional Ekonomi Dan Teknologi, 559–564.

Ledheng, L., & Naisumu, Y. G. (2020). Pemanfaatan Nira Lontar Menjadi Gula Merah Cetak Di Kelurahan Maubeli, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten TTU - NTT. Bakti Cendana, 3(1), Article 1. https://doi.org/10.32938/bc.v3i1.442

Mudita, I. W. (2013a). Apa Sebenarnya Arti Kering dalam Pertanian Lahan KEring, Usahattani Lahan Kering, dan Bencana Kekeringan. In Revisitasi Lahan Kering (pp. 23–27). JP II Publishing House.

Mudita, I. W. (2013b). Apakah Lahan Kering Adalah bencana atau Sebenarnya Justeru Potensi Untuk Dikembangkan. In Revisitasi Lahan Kering (pp. 28–32). JP II Publishing House.

Mutakim, J. (2018). Pelatihan Coreldraw Dalam Meningkatkan Keterampilan Warga Belajar Paket C Di Pkbm Bina Mandiri Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Cipinang Jakarta Timur. Parameter : Jurnal Pendidikan Universitas Negeri Jakarta, 30(1), 35–45. https://doi.org/doi.org/10.21009/parameter.301.04

Nasution, H. A., Silalahi, R. F., Karismawati, K., Lubis, M. Y., Fithri, F., & Putri, N. F. A. (2023). Peningkatan Pemasaran Produk Gula Merah Di Desa Pegajahan Melalui Digital Marketing. Jurnal Bakti Nusantara, 1(2), Article 2.

Niode, I. Y., & Rahman, E. (2022). Desain Pengembangan Potensi UMKM Berbasis Ekonomi Kreatif dan Pariwisata Bahari dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Ekonomi Wilayah (Studi di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo) | Niode | Jurnal Ketahanan Nasional. Jurnal Ketahanan Nasional, 28(3), 277–296.

Njoto, T. K. (2016). Pengaruh Desain Kemasan, Cita Rasa, dan Variasi Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Bumi Anugerah. Jurnal Performa : Jurnal Manajemen Dan Start-up Bisnis, 1(4), Article 4. https://doi.org/10.37715/jp.v1i4.222

Noer, I., Ambarwari, A., Widyawati, D. K., & Yuniarti, E. (2022). Pendampingan Digital Marketing pada Pelaku Umkm dalam Upaya Peningkatan Efisiensi Penjualan di Era Transisi Menuju Endemi Covid-19. Jurnal Pengabdian Nasional, 3(2). https://jurnal.polinela.ac.id/JPN/article/view/2770

Poetro, B. S. W., & Haviana, S. F. C. (2022). Pendampingan Pengembangan Teknologi Informasi pada UMKM Rangkul Semarang. Indonesia Journal of Community Service, 4(01). https://doi.org/DOI: http://dx.doi.org/10.30659/ijocs.4.1.66-73

Putri, A. D., Permatasari, B., & Suwarni, E. (2023). Strategi Desain Kemasan Sebagai Upaya Peningkatan Daya Jual Produk Umkm Kelurahan Labuhan Dalam Bandarlampung. Journal of Social Sciences and Technology for Community Service (JSSTCS), 4(1), Article 1. https://doi.org/10.33365/jsstcs.v4i1.2658

Rahayu, S., Diatmika, I. P. G., & Haryadi, W. (2022). Analisis Potensi Wisata Kuliner dalam Mendukung Perekonomian Umkm Pesisir Saliper Ate di Kabupaten Sumbawa. Jurnal Riset Kajian Teknologi Dan Lingkungan, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.58406/jrktl.v5i1.954

Rahmadi, R., Setyanugraha, R., & Priambodo, A. (2020). Uji Kelayakan Bisnis dan Strategi Pemasaran Peningkatan Daya Jual Produk Umkm Gula Merah di Kecamatan Kesugihan. Jurnal EBI, 1. https://doi.org/10.52061/ebi.v1i1.3

Rahmawati, D. A. (2023). Preferensi Konsumen Terhadap Pembelian Produk Jamu Kunyit Asam pada Salah Satu UMKM di Daerah Istimewa Yogyakarta [Diploma, Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang]. http://repository.pertanianpolbangtanyoma.ac.id/529/

Ramadhan, G. R., Agustia, F. C., Subardjo, Y. P., & Betaditya, D. (2019). Transfer Teknologi pengingkatan Mutu dan Umur Simpan Abon Sapi di UKM Nyi Upik Desa Pamijen Sokaraja. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 1, 6.

Zulkarnain, M., Subejo, S., & Hartono, S. (2017). Strategi Komunikasi dalam Membangun Kebiasaan Makan Pangan Lokal Percepatan Penganekaragaman dan Konsumsi Pangan di Kabupaten Bengkulu Utara. Jurnal Ilmu Komunikasi, 15(2), 177. https://doi.org/10.31315/jik.v15i2.2164




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v8i2.21690

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 I Wayan Nampa, Tomycho Olviana

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: