Media Massa dan Pengaruhnya Terhadap Motivasi Belajar Siswa SMP Negeri di Desa Kopang Rembiga, Kec. Kopang Kabupaten Lombok Tengah
Abstract
Abstrak. Kehadiran televisi di dunia telah membawa dampak yang besar bagi manusia. Televisi membawa berbagai kandungan informasi, pesan-pesan yang dalam kecepatan tinggi menyebar ke seluruh pelosok dunia dan menjadi berbagai alat bagi berbagai kelompok untuk menyampaikan berbagai pesan untuk bermacam kalangan masyarakat. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif karena penelitian menggambarkan keadaan atau peristiwa sosial yang ada dalam masyarakat, dalam hal ini tentang “Media Massa (Tayangan Televisi) Dan Pengaruhnya Terhadap Motivasi Belajar Siswa SMP Negeri Di Desa Kopang Rembiga Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah)”. Hasil penelitian ini menemukan Jumlah penggunaan waktu belajar siswa penonton tayangan televisi yaitu 0-1.5 jam perhari sedangkan waktu yang digunakan untuk menonton tayangan televisi ialah 2.5-5 jam perhari. Hal yang menyebabkan terjadinya perbedaan jumlah waktu belajar lebih sedikit daripada waktu menonton antara lain karena tidak adanya pengaturan jadwal kegiatan dan daya tarik tayangan televisi lebih besar dibandingkan dengan belajar. Motivasi belajar siswa penonton tayangan televisi sebagian besar tidak memiliki motivasi. Karena dari jenis tayangan yang sering ditonton oleh siswa lebih cenderung yang bersifat hiburan daripada yang bersifat informasi. Kebutuhan siswa untuk mendapatkan hiburan atau menghibur diri dengan tayangan televisi cenderung lebih tinggi dibandingkan keinginan, ketekunan, dan perhatian untuk belajar.
Abstract: The presence of television in the world has brought a great impact to humans. Television carries a variety of information content, messages that at high speed spread to all corners of the world and become various tools for various groups to convey various messages for various circles of society. This research uses qualitative research with a descriptive method because the research describes the circumstances or social events that exist in society, in this case about "Mass Media (Television Shows) and Their Influence on the Learning Motivation of State Junior High School Students in Kopang Rembiga Village, Kopang District, Central Lombok Regency)". compared to learning. )”. The results of this study found that the total use of student learning time for television viewers was 0-1.5 hours per day while the time used to watch television shows was 2.5-5 hours per day. The thing that causes the difference in the amount of study time is less than the time to watch, among others, is the absence of setting the schedule of activities and the attractiveness of television shows is greater than studying. The learning motivation of students who are viewers of television shows is largely unable to have motivation. Because of the types of shows that are often watched by students, they are more likely to be entertainment in nature than those that are informational. Students' needs for entertainment or entertaining themselves with television shows tend to be higher than the desire, perseverance, and attention to learn.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Achmad, A. (2007). Membangun Motivasi Belajar Siswa. Tersedia pada http://sunartombs.wordpress.com/2008/09/23/motivasi-belajar/. Diakses pada tanggal 2 April 2009.
Ernawati, Z. (2007). Pengaruh Motivasi dan Usaha Belajar TerhadapPrestasi Belajar PKn (Studi Kasus Pada Santri pondok Pesantren Darul Muttaqien Nahdatul Wathan Perian Kelas II semester I Tahun Ajaran 2006/2007), Skripsi. Mataram: Universitas Mataram.
Gunawan. (2008). Media Bisa Menginspirasi Kejahatan. Kompas, 19 November 2008, h. 1, 15.
Hasibuan. (2001). Manajemen Dasar, Pengertian, dan Masalah. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Hofmann, R. (1999). Dasar-Dasar Apresiasi Program Televisi. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.
Kuswandi, W. (1993). Komunikasi Massa (sebuah analisis media televisi). Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Mulyana, D. & I.S. Ibrahim. (1997). Bercinta Dengan Televisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Purwanto, M.N. (2004). Psikologi pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Rakhmat, J. (1996). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sardiman. (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Soeharto, K. (2003). Teknologi Pembelajaran. Surabaya: SIC.
Sukmadinata, N.S (2012) Metode penelitian pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Talib. (2009). Televisi Versus Motivasi Belajar Anak. Lombok Post, 9 Februari 2009, h. 12.
Uno, H.B. (2006). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Wlodkowski, R.J. & J.H. Jaynes. (2004). Membantu Anak-Anak Termotivasi dan Mencintai Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
DOI: https://doi.org/10.31764/telaah.v7i2.10488
Refbacks
- There are currently no refbacks.
_________________________________________________________
Jurnal Ilmiah Telaah
ISSN (Online) 2620-6226 | ISSN (Print) 2477-2429
Email: [email protected]
Tel / fax : (0370)-633723 / (0370)-641906
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.