PEMBERDAYAAN TOKOH MASYARAKAT DALAM PENDAMPINGAN PENCEGAHAN PENYAKIT REUMATIK DEGENERATIF DI KAMPUNG PERENG DESA PANGAUBAN KECAMATAN PACET KABUPATEN BANDUNG
Abstract
ABSTRAK
Hasil survey masyarakat di kampung Pereng, Desa Pangauban Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung sekitar 70% terdiri dari orang tua yang sering mengeluhkan penyakit degeneratif terutama reumatik, namun jarang berobat ke puskesmas. Kegiatan pengabdian di daerah tersebut bertujuan memberikan solusi permasalahan dengan pendampingan tokoh masyarakat untuk mengenal cara hidup sehat islami sebagai salah satu pencegahan penyakit yang sering dikeluhkan warga. Metode yang dilakukan pada tahapan awal adalah penjaringan kesehatan warga untuk mengetahui jenis penyakit yang paling banyak ditemukan. Tahapan selanjutnya adalah melakukan pendampingan berupa dialog interaktif kepada para tokoh masyarakat sebagai corong kesehatan masyarakat, dan dilakukan pre dan post test untuk menilai pengetahuan tentang penyakit degeneratif. Kegiatan dilakukan di mesjid kampung Pereng, bulan Agustus–Oktober 2022. Hasil penjaringan kepada 135 orang, ditemukan warga berusia >61 tahun sebanyak 106 warga (79%), dan penyakit terbanyak yang ditemukan adalah jaringan otot dan sendi 32 orang (24%), kedua kasus hipertensi 24 orang (18%), hal ini sangat berhubungan dengan gaya dan pola hidup yang masih belum baik. Sebagai kesimpulan pendampingan yang dilakukan dapat menambah pengetahuan tentang pencegahan penyakit degeneratif kepada para tokoh masyarakat, yang terlihat dari adanya peningkatan skor pengisian post test setelah pendampingan dibandingkan pre test.
Kata kunci: pemberdayaan; pencegahan penyakit degenerative; tokoh masyarakat.
ABSTRACT
The results of a community survey in Pereng, Pangauban Village, Pacet District, Bandung Regency, around 70% consisted of parents who often complained of degenerative diseases, especially rheumatism, but rarely went to the puskesmas. Community service aim to provide solutions to problems by assisting community leaders to know the healthy Islamic way of life as one of the preventions of diseases often complained. The method used in the early stages was a citizen health screening to find the diseases most commonly found. The next stage is to assist community leaders as public health mouthpieces, according by interactive dialogue and to fill in the pre and post-tests to assess knowledge about degenerative diseases. The activity was carried out at the Pereng village mosque, August–October 2022.The screening results found 135 residents, 106 residents aged >61 years (79%), and most of the diseases found were muscle and joint tissue (rheumatism) in 32 people (24%), this is very related to lifestyle and lifestyle which is still not good. In conclusion, the assistance provided can increase knowledge about preventing degenerative diseases to community leaders, which can be seen from the increase in post-test filling scores after mentoring compared to the pre-test.
Keywords: community leaders; empowerment; prevention of degenerative diseases
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abidin, Z. (2012). Keluarga Sehat dalam Perspektif Islam. KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 6(1). https://doi.org/10.24090/komunika.v6i1.346
Ahdaniar, A., Hasanuddin, H., & Indar, I. (2014). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Penyakit Rematik pada Lansia di Wilayah Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 4(2), 150–156. http://ejournal.stikesnh.ac.id/index.php/jikd/article/view/640
Bahtiar, Y. (2021). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tokoh Masyarakat Dengan Perannya Dalam Pengendalian Demam Berdarah Di Wilayah Puskesmas Kawalu Kota Tasikmalaya. ASPIRATOR- Jurnal Penelitian Penyakit Tular Vektor (Journal of Vector-Borne Disease Studies), 4(2), 73–84. https://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/aspirator/article/view/4550
Bawarodi, F., Rottie, J., & Malara, R. T. (2017). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kekambuhan Penyakit Rematik di Wilayah Puskesmas Beo Kabupaten Talaud. Jurnal Keperawatan, 5(1), 1–7. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/15955
Fadliyanur, F. (2018). Tafsir dan Hadits Tematik Tentang Kesehatan. Al-Falah: Jurnal Ilmiah Keislaman Dan Kemasyarakatan, 18(1), 130–151. https://ejurnal.staialfalahbjb.ac.id/index.php/alfalahjikk/article/view/83
Fuadi Husin, A. (2014). Islam dan Kesehatan. Islamuna: Jurnal Studi Islam, 1(2), 194–209. https://doi.org/10.19105/islamuna.v1i2.567
Hidayat, R., Suryana, B. P. P., Wijaya, L. K., Ariane, A., Hellmi, R. Y., Adnan, E., & Sumariyono, S. (2021). Diagnosis dan Pengelolaan Artritis Reumatoid. Perhimpunan Reumatologi Indonesia.
Indra, M. R. (2022). Perintah Menjaga Makanan Dan Minuman Dalam Al-Qur’an Dan Relevansinya Dengan Pola Hidup Sehat (Studi Tematik) . Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Khairani, M. D. (2020). Prilaku Hidup Bersih dan Sehat: Perspektif Al-Qur’an dan Sunnah Rasul. Journal of Darussalam Islamic Studies, 1(1), 31–44. https://doi.org/10.47747/jdis.v1i1.89
Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an. (2020). Penciptaan Manusia dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains. Kementerian Agama RI.
Profil Monografi Desa Pangauban Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung . (2020, January). Https://Pangauban.Desa.Id/Artikel/2020/1/1/Profil-Desa.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2021-2026 Kabupaten Bandung. (2021, November). Https://Ppid.Bandungkab.Go.Id/Detail/Badan-Perencanaan-Pembangunan-Penelitian-Dan-Pengembangan-Daerah-Rencana-Pembangunan-Jangka-Menengah-Daerah-Rpjmd-Kabupaten-Bandung-Tahun-2021-2026.
Rokhmah, S. (2021, December). Konsep Pola Hidup Sehat Dalam Perspektif Islam. https://123dok.com/article/konsep-pola-hidup-sehat-dalam-perspektif-islam.qvldd5w0
Rosidin, U., Sumarna, U., Eriyani, T., & Noor, R. M. (2021). Edukasi Daring Tentang Pencegahan Covid-19 Pada Tokoh Masyarakat Desa Haurpanggung Kabupaten Garut. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 137–144. https://doi.org/10.24198/kumawula.v4i1.32528
Rukayat, Y. (2019). Peran Pemerintahanan Desa Dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Di Desa Cirawamekar Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Ilmiah Magister Administrasi, 13(1). https://jurnal.unnur.ac.id/index.php/jimia/article/view/262
Susanti, D. (2012). Faktor-Faktor Penyebab Mobilitas Angkatan Kerja Usia Muda Di Desa Adinuso Kabupaten Batang. Solidarity: Journal of Education, Society and Culture, 1(1), 52–57.
DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i1.13166
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
______________________________________________________
Jurnal Selaparang
p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X
EDITORIAL OFFICE: