Optimalisasi masa golden age melalui kelompok bermain non-digital di desa Sawaran Lor Lumajang

Maritza Laili Arifin, Yunita Ardilla, Ahmad Alif Hidayat, Putri Dwi Octaviani, Amelia Maulidina Zahra, Muhammad Syawali Al Fathan, Zanuba Marwatus Arifah

Abstract


Abstrak

Kelompok bermain non-digital merupakan kegiatan bermain bagi anak yang melibatkan aktivitas fisik sebagai upaya responsif terhadap kegiatan bermain digital (penggunaan gadget) yang berlebihan terutama di masa Golden Age anak. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pola asuh orang tua terhadap penggunaan gadget pada anak dan mendorong peningkatan aktivitas non-digital pada anak. Metode pengabdian kepada masyarakat diawali dengan proses inkulturasi dan diskusi dengan masyarakat, perangkat desa, dan bidan setempat untuk melakukan pemetaan masalah tentang pola asuh dan tumbuh kembang sebagai dasar pembuatan program kerja, melakukan kegiatan edukasi dan penyuluhan tentang tumbuh kembang anak dan pembatasan penggunaan gadget, serta bersama ibu-ibu membuat berbagai kegiatan non-digital untuk anak-anak yang berbentuk permainan tradisional, perlombaan, dan aktivitas non-digital lainnya. Hasil pengabdian kepada masyarakat terlihat dari ibu-ibu yang mulai memahami pentingnya pengawasan dan pembatasan saat anak menggunakan gadget dan kegiatan atau aktivitas non-digital yang mampu mendorong terjadinya interaksi sosial dan mengembangkan keterampilan kognitif serta motoriknya sehingga membawa dampak positif yang signifikan dengan adanya penurunan penggunaan gadget bagi anak dan kesediaan untuk melakukan kegiatan bermain non-digital secara rutin. Pengabdian kepada masyarakat ini dapat menjadi alternatif solusi untuk menghadapi permasalahan yang serupa di daerah lain. Rekomendasi untuk melakukan kolaborasi dengan stakeholder lainnya sepert PKK dan Karang Taruna melalui pembentukan struktur pengawas dan penanggung jawab sehingga kegiatan bermain dapat diawasi dan dievaluasi agar semakin berkembang dan dapat mewujudkan gerakan Golden Age tanpa gadget.

 

Kata kunci: kelompok bermain; aktivitas non-digital; masa golden age

 

Abstract

Non-digital playgroups are play activities for children that involve physical activity as a response to excessive digital play activities (use of gadgets), especially during the child's Golden Age. This community service aims to improve understanding of parenting patterns towards gadget use in children and encourage increased non-digital activities in children. The community service method begins with the process of inculturation and discussion with the community, village officials, and local midwives to map problems about parenting patterns and growth and development as a basis for creating work programs, conducting educational and counseling activities about child growth and development and restrictions on gadget use, and together with mothers creating various non-digital activities for children in the form of traditional games, competitions, and other non-digital activities. The results of community service can be seen from mothers who begin to understand the importance of supervision and restrictions when children use gadgets and non-digital activities that can encourage social interaction and develop cognitive and motor skills so that they have a significant positive impact with a decrease in gadget use for children and a willingness to carry out non-digital play activities routinely. This community service can be an alternative solution to deal with similar problems in other areas. Recommendations to collaborate with other stakeholders such as PKK and Karang Taruna through the formation of a supervisory and responsible structure so that play activities can be supervised and evaluated in order to develop further and realize the Golden Age movement without gadgets.

 

Keywords: playgroup; non-digital activities; golden age


Keywords


playgroup; non-digital activities; golden age

Full Text:

PDF

References


Anisah, A. S. (2017). POLA ASUH ORANG TUA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK. Jurnal Pendidikan UNIGA, 5(1), 70–84. Retrieved from www.journal.uniga.ac.id

Annur, C. M. (2021). BPS: 88,99% Anak 5 Tahun ke Atas Mengakses Internet untuk Media Sosial. Retrieved August 3, 2024, from databoks.katadata.co.id website: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/11/24/bps-8899-anak-5-tahun-ke-atas-mengakses-internet-untuk-media-sosial

Azizah, I., & Adawiyah, A. R. (2020). Pertumbuhan dan Perkembangan Anak: Bayi, Balita, dan Usia Prasekolah. Anggota IKAPI. Retrieved from https://www.google.co.id/books/edition/Pertumbuhan_dan_Perkembangan_Anak_Bayi_B/C0kQEAAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=inauthor:+Asyifa+Robiatul+Adawiyah&pg=PP4&printsec=frontcover

Dewi, L. A. P. (2017). Peranan Orang Tua Dalam Pembentukan Karakter dan Tumbuh Kembang Anak. PRATAMA WIDYA : JURNAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, 2(2), 83–91. Retrieved from https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/1073926

Evy, O., & Sumual, M. (2022). Penerapan Pendidikan Karakter Melalui Metode Bercerita Pada Anak Usia Dini di Tk Gmim Damai Rasi. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 8(10), 382–389. https://doi.org/10.5281/ZENODO.6982700

Haq, N. U. (2022). Penggunaan Smartphone Terhadap Perubahan Pola Sosialisasi Pada Anak Usia Dini. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 23(2), 304–310. https://doi.org/10.26623/JDSB.V23I2.3427

Hayati, S. N., & Putro, K. Z. (2021). BERMAIN DAN PERMAINAN ANAK USIA DINI. Generasi Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 4(1), 1–13.

Hidayatuladkia, S. T., Kanzunnudin, M., & Ardianti, S. D. (2021). Peran Orang Tua dalam Mengontrol Penggunaan Gadget pada Anak Usia 11 Tahun. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 5(3), 363–372. Retrieved from https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/index

Imron, A. (2023). Optimalisasi Perkembangan Anak Masa Golden Age Melalui Day Care. AMAL INSANI (Indonesian Multidiscipline of Social Journal), 4(1), 1–14. https://doi.org/10.56721/AMALINSANI.V4I1.287

Jazariyah. (2016). Kampung Ramah Anah Gendeng Sebagai Alternatif Pemenuhan Hak Berkembang Pada Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 1(1), 27–38.

Munisa. (2020). Pengaruh Penggunaan Gadget Terhadap Interaksi Sosial Anak. Jurnal Ilmiah Abdi Ilmu, 13(1), 102–114. Retrieved from https://jurnal.pancabudi.ac.id/index.php/abdiilmu/article/view/896

Nasution, T., Ariani, E., & Emayanti, M. (2022). Pengaruh Penggunaan Gadget Terhadap Karakter. Journal Of Science And Social Research, 4307(3), 588–594.

Pakpahan, S. (2020). Penyuluhan dan Pelatihan Stimulasi Periode Emas Anak 1000 HPK di Wilayah Puskesmas Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2019. Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat, 1(1), 125–131. https://doi.org/10.47747/pengabdiankepadamasyarakat.v1i1.106

Pratama, M. R., & Sudirman, N. (2023). Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Anak Usia Dini The Effect Of Gadgets On Early Children’s Development. PINISI Journal of Art, Humanity & Social Studies, 3(5), 136–143.

Rahmat, A., & Minarwati, M. (2020). MODEL PARTICIPATION ACTION RESEARCH DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT. AKSARA: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 6(1), 62–71. Retrieved from http://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/AKSARA/index

Rantina, M., Hasmalena, H., Syafdaningsih, S., Rahma, N. B. A., Shakiila, C. N., Loka, I., … Lestari, D. A. (2022). Pelatihan Stimulasi Perkembangan Anak Usia 0-6 Tahun Melalui Aplikasi “Sidetik” Selama Pandemi Covid-19. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 1. https://doi.org/10.20527/btjpm.v4i1.2770

Reginasari, A., & Annisa, V. (2018). MENGGALI PENGALAMAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI BERBASIS INTERNET DALAM MEMPERSIAPKAN INDONESIA MENUJU INDUSTRI 4.0. Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan, 11(3), 183–196. https://doi.org/10.24832/JPKP.V11I3.211

Rini, N. M., Pratiwi, I. A., & Ahsin, M. N. (2021). Dampak Penggunaan Gadget Terhadap Perilaku Sosial Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Educatio, 7(3), 1236–1241. https://doi.org/10.31949/educatio.v7i3.1379

Rosalin, L. N., Sugito, Handayani, R., & Wikantosa, B. (2021). PANDUAN FASILITASI DESA RAMAH PEREMPUAN DAN PEDULI ANAK (p. 15). p. 15.

Suryana, D., Tika, R., & Wardani, E. K. (2022). Management of Creative Early Childhood Education Environment in Increasing Golden Age Creativity. Proceedings of the 6th International Conference of Early Childhood Education (ICECE-6 2021), 668, 17–20. https://doi.org/10.2991/ASSEHR.K.220602.005

Uce, L. (2017). THE GOLDEN AGE : MASA EFEKTIF MERANCANG KUALITAS ANAK. Bunayya Jurnal Pendidikan Anak, 1(2), 77–92.




DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v8i3.25942

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

______________________________________________________

Jurnal Selaparang

p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X

 

EDITORIAL OFFICE: