PENDAMPINGAN SISTEM APLIKASI KEUANGAN DAN PENGEMBANGAN PROMOSI DIGITAL UKM “Resep Iboe” DALAM PENERAPAN LESS CONTACT ECONOMY COVID-19
Abstract
UKM “Resep Iboe” adalah salah satu Industri Rumah Tangga yang bergerak di bidang pengolahan dan penjualan aneka olahan kue kering tradisional Khas Jember. Lokasi usaha terletak di Desa Karangkedawung Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember. Permasalahan mitra yang diidentifikasi di UKM “Resep Iboe” adalah pertama pada proses produksi yang selama ini masih bersifat tradisional sehingga produksi yang dihasilkan kurang optimal. Permasalahan kedua yaitu tidak adanya pembukuan keuangan yang terstruktur, sehingga diperlukan pembukuan keuangan melalui sistem keuangan yang terstruktur. Permasalahan ketiga, yaitu akses pemasaran melalui promosi produk belum menyebar luas. Sedangkan di sisi lain UKM “Resep Iboe” diharuskan menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 untuk menerapkan less contact economy, sehingga diperlukan pengembangan digitalisasi pemasaran. Program Pengabdian Kemitraan pada UKM “Resep Iboe” ini merupakan pendampingan kewirausahaan, kelembagaan dan manajemen pemasaran dalam mendukung pengembangan usaha berbasis kelompok. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi, dilanjutkan dengan pelatihan inovasi produk (bentuk, rasa, dan kemasan), pelatihan transaksi keuangan (SIAPIK dan QRIS) dan pelatihan desain promosi digital marketing (imooji). Tindak lanjut pasca program dari kegiatan ini adalah menjadikan lokasi pelaksanaan pengabdian sebagai mitra edukasi kewirausahaan, pendampingan manajemen keuangan dan media pemasaran digital. Sedangkan rencana luaran yang ditargetkan: berupa bantuan pendampingan dan peralatan pendukung produksi, pendampingan sistem keuangan SIAPIK serta pembuatan akun platform digital marketing imooji.
Kata kunci: UKM; inovasi; SIAPIK; imooji.
ABSTRACT
SMEs “Resep Iboe” is one of the Home Industries which is engaged in processing and selling various processed traditional Jember pastries. The business location is located in Karangkedawung Village, Mumbulsari District, Jember Regency. The partner problems identified in SMEs "“Resep Iboe”" are the first in the production process which is still traditional so that the resulting production is less than optimal. The second problem is the absence of structured financial bookkeeping, so that financial accounting through a structured financial system is needed. The third problem, namely access to marketing through product promotion has not been widespread. Meanwhile, on the other hand, SMEs “Resep Iboe” are required to adapt to the conditions of the Covid-19 pandemic to implement a less contact economy, so the development of marketing digitalization is needed. The Partnership Service Program for SMEs “Resep Iboe” is an entrepreneurship, institutional and marketing management assistance in supporting group-based business development. The activity started with socialization, followed by product innovation training (shape, taste, and packaging), financial transaction training (SIAPIK and QRIS) and digital marketing promotion design training (imooji). The post-program follow-up of this activity is to make the location of the service implementation a partner for entrepreneurship education, financial management assistance and digital marketing media. While the planned outputs are targeted: in the form of assistance and production support equipment, assistance to the SIAPIK financial system and the creation of an imooji digital marketing platform account.
Keywords: SMEs; innovation; SIAPIK; imooji.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amri, A. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap UMKM di Indonesia. Jurnal Brand, 2(1), 123-130
Irawan, P., Prilianti & Melany. (2020). Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) Melalui Implementasi Ecommerce di Kelurahan Tlogomas. Jurnal SOLMA, 09 (01), 33-44
Kalil & Aenurohman (2020). Dampak Kreativitas dan Inovasi Produk terhadap Kinerja UKM di Kota Semarang. Jurnal Penelitian Humaniora, 21 (1), 69-77.
Marlina, L., Sumarni, R., & Mundzir, A. (2018). Edukasi Literasi Finansial melalui Aplikasi Si Apik pada Masyarakat Desa Santanamekar Tasikmalaya. Memperkuat Produktivitas untuk Ketahanan Ekonomi Nasional. 2, pp. 972-980. Jakarta: Relawan Jurnal Indonesia
Nurlinda &Sinuraya, J. (2020). Prosiding Seminar Akademik Tahunan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan. Prosiding Seminar Akademik Tahunan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan 2020, 160–175.
Pradiani, T. (2017). Pengaruh Sistem Pemasaran Digital Marketing Terhadap Peningkatan Volume Penjualan Hasil Industri Rumahan. Jurnal Jibeka, 11(2), 46–53
Wardhana, Aditya. (2015). Strategi Digital Marketing dan Implikasinya pada Keunggulan Bersaing UKM di Indonesia. Seminar Nasional Keuangan dan Bisnis IV (pp. 327–337). Universitas Pendidikan Indonesia
DOI: https://doi.org/10.31764/jpmb.v5i1.6529
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
______________________________________________________
Jurnal Selaparang
p-ISSN 2614-5251 || e-ISSN 2614-526X
EDITORIAL OFFICE: