BIMBINGAN TEKNIS STRATEGI MENGANALISA USAHA EKONOMI DESA DALAM RANGKA PENDAMPINGAN BUMDES SEKALIMANTAN BARAT
Abstract
Abstrak : Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mempunyai tugas untuk memantau dan memonitor perkembangan ekonomi Desa khususnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Terdapat 549 BUMDes yang aktif di seluruh Kalimantan Barat, namun setelah tahun 2019 perkembangan BUMDes semakin lama semakin menurun bahkan terdapat BUMDes yang mangkrak atau mati suri. Tujuan Bimtek ini diharapkan kepada seluruh pengurus BUMDes di Kalimantan Barat memperoleh pengetahuan yang memadai untuk memahami teknik dan strategi dalam bidang pengembangan sumber daya manusia, tatakelola ekonomi desa, pemetaan bentang dan studi kelayakan usaha, membangun sistem data dan informasi desa sehingga bermanfaat bagi para pengelola BUMDes untuk lebih mudah dalam memanfaatkan sumberdaya desa menjadi peluang penggerak ekonomi masyarakat Desa pada setiap BUMDes. Terdapat 35 peserta dari 35 perwakilan setiap BUMDes yang dihadirkan oleh pihak mitra dari dinas DPMD Kalimantan Barat. Materi yang disampaikan dibuat dengan menarik dan mudah dipahami yang meliputi materi pemetaan bentang dan analisis kelayakan usaha. Evaluasi dilakukan dengan melihat peningkatan jawaban benar dan berkurangnya jawaban salah saat pretest dan posttest. Persentase jawaban benar lebih besar daripada jawaban salah, mengindikasikan terjadinya peningkatan pemahaman peserta dalam bidang soft skill dan hard skill mengenai pemetaan bentang dan analisis kelayakan usaha, dimana peningkatan pengetahuan terlihat meningkat dari 38% saat pretest menjadi 77% saat posttes, sedangkan jawaban salah berbanding terbalik dengan jawaban benar yaitu 62% saat pretest dan 23% saat posttest sehingga dapat disimpulkan kegiatan ini sangat bermanfaat dan ditargetkan akan mampu meningkatkan daya saing BUMDes guna mengembangkan ekonomi Desa di masa akan dating.
Abstract: The Community and Village Empowerment Service (DPMD) has the task of monitoring and monitoring Village economic development, especially Village-Owned Enterprises (BUMDes). There are 549 active BUMDes throughout West Kalimantan, but after 2019 the development of BUMDes has decreased over time and there are even BUMDes that have stalled or are in suspended animation. The aim of this Bimtek is that it is hoped that all BUMDes administrators in West Kalimantan will gain sufficient knowledge to understand techniques and strategies in the fields of human resource development, village economic management, landscape mapping and business feasibility studies, building village data and information systems so that they are useful for BUMDes managers. to make it easier to utilize village resources to become opportunities to drive the village community's economy in each BUMDes. There were 35 participants from 35 representatives for each BUMDes presented by partners from the West Kalimantan DPMD service. The material presented is made interesting and easy to understand, including material on landscape mapping and business feasibility analysis. Evaluation is carried out by looking at the increase in correct answers and the decrease in incorrect answers during the pretest and posttest. The percentage of correct answers is greater than wrong answers, indicating an increase in participants' understanding in the areas of soft skills and hard skills regarding landscape mapping and business feasibility analysis, where the increase in knowledge appears to have increased from 38% during the pretest to 77% during the posttest, while the wrong answers are inversely proportional. With correct answers, namely 62% in the pretest and 23% in the posttest, so it can be concluded that this activity is very useful and is targeted to be able to increase the competitiveness of BUMDes in order to develop the village economy in the future.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD [PDF]References
Amanda, H. W. (2015). Strategi Pembangunan Desa Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Desa Melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes)(Studi Pada Badan Pengelola Air Minum (Bpam) Di Desa Ketapanrame Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto). Publika, 3(5).
Arman, A., Marsuki, M., & Sulkipli, S. (2019). Bumdes Development Model Through College and Banking Partnerships [Model Pengembangan Bumdes Melalui Kemitraan Perguruan Tinggi dan Perbankan]. Proceeding of Community Development, 2, 520–526.
Azhari, A., Mustofa, M., Meisari, E. D., & Anggarista, E. T. S. (2023). Pengembangan Badan Usaha Milik Desa Melalui Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia: Kualitas Sumber Daya Manusia; BUMDes; Strategi Pengembangan Usaha. Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini, 14(2), 82–92.
Budiono, P. (2015). Implementasi Kebijakan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Di Bojonegoro (Studi di Desa Ngringinrejo Kecamatan Kalitidu Dan Desa Kedungprimpen Kecamatan Kanor). Jurnal Politik Muda, 4(1), 116–125.
Dewi, A. S. K. (2014). Peranan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai upaya dalam meningkatkan pendapatan asli desa (PADes) serta menumbuhkan perekonomian desa. Journal of Rural and Development, 5(1).
Juliyanto, M. N. I., Utina, R. A., & Hardiyono, H. (2023). Integrasi Teori dan Praktik: Peran Magang MBKM dalam Pengembangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di Desa Bontorappo. Journal of Career Development, 1(3).
Lukmawati, A., Puspaningtyas, A., & Rochim, A. I. (2014). Strategi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Desa (Studi BUMDes Desa Getas dan BUMDes Desa Sumberpitu Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora)(Issue 6, pp. 69–72). Universitas 17 Agustus 1945.
Nurhasan, J. A., & Munawar, A. H. (2020). Efektivitas peran BUMDes terhadap peningkatan pendapatan masyarakat di Desa Panjalu. ANTARADHIN: Jurnal Ekonomi Syariah Kontemporer, 1(2), 89–99.
Prawitno, A., Rahmatullah, R., & Safriadi, S. (2019). Analisis Peranan Badan Usaha Milik Desa (Bum Desa) Dalam Peningkatan Pendapatan Asli Desa Di Kabupaten Gowa. KRITIS: Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, 50–60.
Primasari, D., Kamilah, N., & Hermawan, E. (2022). Pelatihan Pemanfaatan Aplikasi Chatbot Wabot Untuk Layanan Informasi Produk UMKM. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(2), 1017–1029.
Qosjim, A. (2017). Analisis Kinerja BUMDES di Kabupaten Lumajang. Jurnal Ekuilibrium, 1(1), 10–17.
Rahmi, A., Fitri, A. N., Hilmi, M., & Diyana, D. (2022). Peran Kampus dalam Digitalisasi BUMDes. Penerbit NEM.
Rismanita, E., & Pradana, G. W. (2022). Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Jaya Tirta Desa Gedongarum Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro. Publika, 149–158.
Rosyada, A. (2019). Pendampingan pembentukan badan usaha milik desa (bumdes) desa kendalasem wedung demak. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 235–243.
Siallagan, H., & Sipayung, R. C. (2023). Perencanaan Dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Desa Di Kecamatan Pahae Jae Kabupaten Tapanuli Utara. Jurnal Abdimas Bina Bangsa, 4(2), 1058–1067.
Sirajuddin, T. (2020). Rural development strategies in Indonesia: Managing villages to achieve sustainable development. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 447, p. 12066). IOP Publishing.
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v8i2.21518
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Istikoma, Alda Cendekia Siregar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: