PENERAPAN SISTEM KONTROL HAMA PADI DAN MONITORING SAWAH BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT) DI SUMATERA UTARA
Abstract
Abstrak: Artikel ini membahas tentang tantangan yang dihadapi petani padi di Sumatera Utara akibat serangan hama wereng dan belalang yang menurunkan secara signifikan hasil panen padi. Untuk mengatasi permasalahan ini, pengabdian ini dilakukan dengan menerapkan teknologi Internet of Things (IoT) dalam bentuk sistem kontrol hama padi dan monitoring sawah. Teknologi ini menggunakan perangkat berbasis IoT yang dilengkapi dengan sensor lingkungan dan aktuator seperti ultrasonik dan LED UV untuk mengusir dan menangkap hama, serta aplikasi mobile untuk pemantauan real-time. Implementasi teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan pertanian, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan mengurangi dampak lingkungan dari penggunaan pestisida kimia. Hasil uji coba awal menunjukkan bahwa sistem ini efektif dalam mengendalikan populasi hama, dengan potensi besar untuk meningkatkan produksi padi secara berkelanjutan di Desa Petumbukan dan daerah-daerah pertanian lainnya di Indonesia. Kelompok tani Kenanga yang terdiri dari 10 orang (4 laki-laki dan 6 perempuan) menjadi mitra dalam kegiatan ini. Mereka berada di Desa Petumbukan, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang. Metode pelaksanaan meliputi penyajian materi, praktik, dan pendampingan selama pelatihan. Evaluasi dilakukan melalui pemantauan lapangan dan analisis data hasil uji coba, dengan indikator keberhasilan berupa peningkatan produksi padi dan efektivitas pengendalian hama. Hasil menunjukkan peningkatan keterampilan mitra sebesar 80% dalam menggunakan teknologi IoT, yang juga berhasil menurunkan populasi hama wereng dan belalang, berpotensi meningkatkan produksi padi secara berkelanjutan.
Abstract: This article discusses the challenges faced by rice farmers in North Sumatra due to attacks by brown planthoppers and grasshoppers that significantly reduce rice yields. To overcome this problem, this community service is carried out by implementing Internet of Things (IoT) technology in the form of a rice pest control system and rice field monitoring. This technology uses IoT-based devices equipped with environmental sensors and actuators such as ultrasonic and UV LEDs to repel and capture pests, as well as mobile applications for real-time monitoring. The implementation of this technology is expected to improve the efficiency of agricultural management, optimize resource use, and reduce the environmental impact of chemical pesticide use. Initial trial results show that this system is effective in controlling pest populations, with great potential to increase sustainable rice production in Petumbukan Village and other agricultural areas in Indonesia. The Kenanga farmer group consisting of 10 people (4 men and 6 women) is a partner in this activity. They are located in Petumbukan Village, Galang District, Deli Serdang Regency. The implementation method includes presentation of materials, practice, and assistance during training. The evaluation was conducted through field monitoring and analysis of trial data, with success indicators in the form of increased rice production and effectiveness of pest control. The results showed an 80% increase in partner skills in using IoT technology, which also succeeded in reducing the population of brown planthoppers and grasshoppers, potentially increasing rice production sustainably.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD [PDF]References
Abdurrozzaq Hasibuan, Suhela Putri Nasution, Fitri Amja Yani, Henni Adlini Hasibuan, & Nyak Firzah. (2022). Strategi Peningkatan Usaha Tani Padi Sawah Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa. ABDIKAN: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains Dan Teknologi, 1(4), 477–490. https://doi.org/10.55123/abdikan.v1i4.1095
AFSIS Secretarait. (2023). Asean Food Security Information System Asean Agricultural Commodity Outlook. Agricultural Commodity Outlook (ACO) Report, No.30(25), 57. http://www.aptfsis.org
Amadu, F. O., McNamara, P. E., & Miller, D. C. (2020). Understanding the adoption of climate-smart agriculture: A farm-level typology with empirical evidence from southern Malawi. World Development, 126, 104692. https://doi.org/10.1016/j.worlddev.2019.104692
Azhari, R., Nababan, R., & Hakim, L. (2021). Strategi Pengendalian Hama Tanaman Padi Dalam Peningkatan Produksi Pertanian Oleh Dinas Pertanian Kabupaten Karawang. JAS (Jurnal Agri Sains), 5(2), 199. https://doi.org/10.36355/jas.v5i2.785
Cerda, R., Avelino, J., Gary, C., Tixier, P., Lechevallier, E., & Allinne, C. (2017). Primary and Secondary Yield Losses Caused by Pests and Diseases: Assessment and Modeling in Coffee. PLOS ONE, 12(1), e0169133. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0169133
Efendi, R., & Sagita, D. (2022). Teknologi pertanian masa depan dan peranannya dalam menunjang ketahanan pangan. Sultra Journal of Mechanical Engineering (SJME), 1(1), 1–12. https://doi.org/10.54297/sjme.v1i1.297
Gosnell, H., Gill, N., & Voyer, M. (2019). Transformational adaptation on the farm: Processes of change and persistence in transitions to ‘climate-smart’ regenerative agriculture. Global Environmental Change, 59, 101965. https://doi.org/10.1016/j.gloenvcha.2019.101965
Hidayati, Q., Sorongan, E., Aditya, A. W., Zulkarnain, & Mustaqim, A. (2024). Teknologi Light Trap Deteksi Hama Menggunakan Panel Surya. SNITT-Politeknik Negeri Balikpapan, 6(April), 1–6. https://jurnal.poltekba.ac.id/index.php/prosiding/index
Lonta, G., Pinaria, B. A. N., Rimbing, J., & Toding, marjam M. (2020). Populasi Hama Keong Mas (Pomacea canikulata L.) Dalam Umpan Dan Jebakan Pada Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.). In Cocos, 5(5), 1–6.
Mahmudah, Saputri, R. E., Wicaksono, M., & Junapiah. (2023). Modernisasi Pertanian Padi Sawah Di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Jurnal Agrica Ekstensia, 17(1), 24–32. https://ejournal.polbangtanmedan.ac.id/index.php/agrica/article/view/129%0Ahttps://ejournal.polbangtanmedan.ac.id/index.php/agrica/article/download/129/70
Manueke, J., Assa, B. H., & Pelealu, E. A. (2018). Hama-Hama Pada Tanaman Padi Sawah (Oryza Sativa L.) Di Kelurahan Makalonsow Kecamatan Tondano Timur Kabupaten Minahasa. Eugenia, 23(3). https://doi.org/10.35791/eug.23.3.2017.18964
Morchid, A., El Alami, R., Raezah, A. A., & Sabbar, Y. (2024). Applications of internet of things (IoT) and sensors technology to increase food security and agricultural Sustainability: Benefits and challenges. Ain Shams Engineering Journal, 15(3), 102509. https://doi.org/10.1016/j.asej.2023.102509
Paputungan, H. F., Pobela, E., Mokoginta, A., Yessikah, F., & Sugeha, M. A. A. (2024). Identifikasi Hama Padi Sawah ( Oryza Sativa L ) Menggunakan Perangkap Cahaya Di Desa Konarom , Kecamatan Dumoga Identification of Paddy Rice Pests ( Oryza sativa L ) Using Light Trap in Konarom village , Dumoga Tenggara District , Bolaang Mongondow Regenc. Jurnal Agrotek, 8(6), 68–75.
Ratnawati, D., & Setiadi, B. R. (2019). Techno-Pest Control Berbasis IoT untuk Proteksi Tanaman Padi. Jurnal Dinamika Vokasional Teknik Mesin, 4(2), 129–133. https://doi.org/10.21831/dinamika.v4i2.27396
Republik, N., & Nornor, R. I. (2019). Permentan Nomor 9 Tahun 2016.
Wati, C. (2017). Identifikasi hama tanaman padi (Oriza sativa L) dengan perangkap cahaya di Kampung Desay Distrik Prafi Provinsi Papua Barat. Jurnal Triton, 8(2), 81–87. https://jurnal.polbangtanmanokwari.ac.id/index.php/jt/article/view/25
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v8i4.25241
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nurul Maulida Surbakti, Sri Dewi, Fanny Ramadhani, Dian Septiana, Riza Pahlawan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: