PEMANFAATAN SAMPAH DAUR ULANG MENJADI ALAT PERMAINAN EDUKATIF UNTUK MENDUKUNG PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI
Abstract
Abstrak: Indonesia menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah, termasuk di Desa Rumah Gerat, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, di mana Bank Sampah Gesit yang dikelola TP PKK Desa terhenti operasionalnya akibat keterbatasan alat dan koneksi dengan pengepul. Kegiatan pengabdian ini bertujuan menciptakan Alat Permainan Edukatif (APE) dari sampah daur ulang sebagai solusi alternatif pengelolaan sampah lokal. Sebanyak 25 orang terlibat, termasuk guru PAUD dan pengurus Bank Sampah Gesit sebagai mitra pendukung. Metode pelaksanaan meliputi analisis dan persiapan, perancangan dan produksi APE, serta monitoring dan evaluasi. Observasi lapangan digunakan untuk memilah jenis sampah daur ulang yang dapat dimanfaatkan, sementara riset menentukan jenis APE yang cocok. Hasilnya, tujuh jenis APE diciptakan dari bahan karton bekas, batok kelapa, dan botol plastik, seperti kartu huruf bergambar dan mazes geometris. Berdasarkan observasi dan wawancara terstruktur, 92% partisipan menyatakan bahwa APE tersebut mudah digunakan, aman, dan bermanfaat bagi anak-anak. Kesimpulannya, kegiatan ini berhasil mendukung pendidikan anak usia dini sambil membantu mengatasi masalah lingkungan lokal.
Abstract: Indonesia faces serious challenges in waste management, including in Rumah Gerat Village, Deli Serdang Regency, North Sumatra, where the Gesit Waste Bank managed by the TP PKK Village has stopped operating due to limited tools and connections with collectors. This service activity aims to create Educational Game Tools (APE) from recycled waste as an alternative solution to local waste management. A total of 25 people were involved, including PAUD teachers and Gesit Waste Bank administrators as supporting partners. The implementation method includes analysis and preparation, design and production of APE, as well as monitoring and evaluation. Field observations were used to sort out the types of recyclable waste that could be utilised, while research determined the types of APE that were suitable. As a result, seven types of APE were created from used cardboard, coconut shells and plastic bottles, such as picture letter cards and geometric mazes. Based on observations and structured interviews, 92 per cent of the participants stated that the items were easy to use, safe and useful for children. In conclusion, this activity successfully supported early childhood education while helping to address local environmental issues.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD [PDF]References
Efastri, S. M., Bastian, A., & Suharni. (2023). Sosialisasi Daur Ulang Bahan Bekas Untuk Pembuatan APE di HIMPAUDI Rumbai Kota Pekanbaru. ABDIMAS Lectura, 1(1), 67–73.
Eldo, D. H. A. P., Nuryanto, N., Isnaeni, I., Adawiyah, M., Sadar, M., Susilo, H., Aning, A., Pertiwi, A., Salasa, N., Nurohim, M., Tauhid, R. I., Santoso, R. R., & Lutfi, A. F. (2023). Pembentukan Bank Sampah sebagai Solusi Pengelolaan Sampah di Desa. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 4(1), 15–22. https://doi.org/10.54082/jamsi.1009
Fadilah, A. A. (2024). Pemanfaatan Bahan Daur Ulang dalam Media Edukasi Anak. AL-DYAS, 3(1), 172–177. https://doi.org/10.58578/aldyas.v3i1.2495
Farah, W., Andriani, Y., Yana, R., wibawa, Y., & Widya Sari, W. (2024). Pengaruh Alat Permainan Edukatif Smart Cupboard terhadap Aspek Perkembangan Anak Usia 5-6 Tahun. Journal of Early Childhood Education, 1(1), 2024.
Husain, I. A., Permatasari, S. J., & Parisu, C. L. Z. (2024). Kreativitas guru dalam pembuatan serta pemanfaatan media Pembelajaran Dari Bahan Limbah Rumah Tangga. Sultra Jurnal Pengabdian Masyarakat.
Isnaningsih, A., Handayani, I. N., Hermawan, R., Fitri, A. W., Hambali, H., Hasanah, U., Ramdani, L. A., Hidayah, N., Perumingsih, A. R., & Amelia, D. (2022). Pelatihan Pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE) dari Barang Bekas untuk Mengurangi Sampah Bagi Guru Raudlatul Athfal. Abdibaraya: Jurnal Pengabdian Masyarakat.
Jazariyah, J., Latifah, E., & Atifah, N. Z. (2021). Persepsi Orangtua terhadap Pemanfaatan Barang Bekas sebagai Alat Permainan Edukatif Anak Usia Dini. Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(2), 180–190. https://doi.org/10.19105/kiddo.v2i2.5038
Kase, S. S., Wicaksono, K. E., Kurniyanti, M. A., & Widyagama Husada, S. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kelompok Swabantu Dalam Mengelola Sampah Menjadi Ape Anak Usia Dini. Media Husada Journal of Nursing Science, 1(1), 54–58. https://ojs.widyagamahusada.ac.id
Krenawaty, A. (2024). Strategi Pengelolaan Barang Bekas yang Baik dalam Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Inovasi, Evaluasi, Dan Pengembangan Pembelajaran (JIEPP), 4(1), 53–60.
Kurniawati, D., Kholidah, F., Negarawati, R. G. M., Febriyanti, V. D., & Radianto, D. O. (2024). Pengelolaan Limbah Sampah Rumah Tangga Sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup. Jurnal Wilayah, Kota Dan Lingkungan Berkelanjutan , 3(1), 72–83.
Palupi, W., Wahyuningsih, S., Widiyastuti, E., Nurjanah, N. E., & Pudyaningtyas, A. R. (2020). Pemanfaatan Ecobricks Sebagai Media Pembelajaran Untuk Anak Usia Dini. DEDIKASI: Community Service Report, 2(1), 28–34.
Rosdiana, A., Dian Yulistianti, H., Nor Laila, A., & Kunci, K. (2018). Pelatihan Pemanfaatan Kain Perca Sebagai Ape Pillow Doll Untuk Pembelajaran Anak Usia Dini Di Kuwasen Jepara. Journal of Dedicators Community, 2(1), 1–7.
Sa’diyah, S. (2024). Pemanfaatan Sampah Non Organik Menjadi Bahan Alat Permainan Edukatif (Ape) Di Tk Bhakti Kusuma Cilacap. Warna: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 8(1), 34–42. https://jurnal.unugha.ac.id/index.php/warna
Sakerani, S., & Sari, D. D. (2023). Pelatihan Pemanfaatan Lingkungan Dan Barang Bekas Untuk Alat Permainan Edukatif Anak Usia Dini. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(2), 1353. https://doi.org/10.31764/jmm.v7i2.13551
Samad, F., Samad, R., & Zam Zam, Z. (2021). Edukasi Praktik Ecobrick Sebagai Sumber Belajar Anak Usia Dini di Desa Maitara Kota Tidore Kepulauan. Jurnal Pengabdian UNDIKMA, 2(2), 125. https://doi.org/10.33394/jpu.v2i2.4165
Santika, V. V., Muthohar, S., & Muslam, D. (2024). Pemanfaatan Sampah Non Organik sebagai Media Belajar untuk Meningkatkan Aspek Kognitif Anak Usia Dini. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 267–277. https://doi.org/10.37985/murhum.v5i1.484
Siagian, F. S., Saragih, G. Milthree., Pangihutan, D. C., Silaban, F. M., Nasser, G. A., & Arrasyid, M. H. (2024). Analisis Terhadap Penyebab Terjadinya Kebanjiran Di Kota Medan Akibat Pencemaran Lingkungan Perspektif Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009. Jurnal Hukum Dan Sosial Politik, 2(3), 136–156.
Wiranata, I. J., Inayah, A., Rachmawati, T., Kunci, K., Kota, S., & Lingkungan, K. (2023). Praktik Pengelolaan Sampah Terbaik Dunia: Analisis Kelemahan Bandar Lampung. Jurnal Hubungan Internasional Indonesia , 5(1).
Yusuf, O. Y. H., Andrianti, D., Selfia, A., Rustia, Nirwati, & Harida. (2022). Membuat Mainan Edukasi Menggunakan Bahan Alam dan Limbah Sampah. Jurnal Kewarganegaraan, 6(2), 3702–3706.
Zitri, I., Lestanata, Y., & Umami, R. (2022). Inovasi Kebijakan Pengelolaan Sampah Sistem Zero Waste di Nusa Tenggara Barat Model Pentahelix The Zero Waste System Waste Management Policy Innovation in West Nusa Tenggara the Pentahelix Model. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 21(01), 107–119. https://doi.org/10.35967/njip.v21i1.335
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v8i4.25250
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nina Afria Damayanti, Mutiara Febrianti, Theresia Sidauruk, Kartika Kurniasih, Vivi Alaida Mahya, Sere Virgin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: