PENINGKATAN SIKAP PENERIMAAN DIRI REMAJAMELALUI PENYULUHAN DAN PERMAINAN PENGENALAN DIRI DI KOTA TEGAL

Iroma Maulida, Ulfatul Latifah, M. Ibnu Hasan, Atikah Sari

Abstract


Abstrak: Sikap penerimaan diri (self acceptance) adalah sikap puas akan keadaan diri sendiri atau dapat menerima semua yang ada pada dirinya baik kelebihan maupun kekurangannya. Individu yang memiliki self acceptance akan memandang kekurangan diri sebagai hal yang wajar yang dimiliki setiap individu sehingga akan bisa berpikir positif tentang dirinya. Kekurangan tidak akan menghambat untuk mengaktualisasikan dirinya. Untuk itu tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan sikap penerimaan diri remaja melalui penyuluhan dan permainan tentang konsep pengenalan diri. Metode kegiatan yang dilakukan meliputi penyuluhan tentang sikap penerimaan diri, dilanjutkan dengan permainan pengenalan diri pada remaja kelas XI jurusan akuntansi SMK Ikhsaniah Kota Tegal berjumlah 22 orang. Evaluasi dilakukan melalui pre dan post test sebelum dan sesudah kegiatan pengabdian dilakukan. Hasil pengabdian menunjukkan rata-ratai sikap penerimaan diri siswa 79,59 sebelum kegiatan dan 79,82 setelah kegiatan. Tidak ada perbedaan yang bermakna sikap penerimaan diri sebelum dan sesudah kegiatan. Walupun demikian kegiatan tersebut tetap bermanfaat bagi remaja yaitu menambah rasa percaya diri serta menerima kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya. Hal ini disampaikan oleh beberapa siswa di akhir kegiatan walaupun hasil pre dan post testnya menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna.

Abstract: The attitude of self-acceptance is an attitude of being satisfied with one's own condition or being able to accept everything that is in oneself, both its advantages and disadvantages. 7 Individuals who have self-acceptance will view their own shortcomings as normal things that every individual has so that they will be able to think positively about himself. Disadvantages will not prevent him from actualizing himself. For this reason, the aim of this activity is to increase teenagers' self-acceptance through counseling and games about the concept of self-recognition. The method of activities carried out includes counseling about self-acceptance, followed by self-introduction games for 22 class XI teenagers majoring in accounting at Ikhsaniah Vocational School, Tegal City. Evaluation is carried out through pre and post tests before and after service activities are carried out. The target of the activity is class XI students majoring in accounting, a new major at the school. The service results showed that the average student self-acceptance attitude was 79.59 before the activity and 79.82 after the activity. There is no significant difference in self-acceptance attitudes before and after the activity. However, this activity is still beneficial for teenagers, namely increasing their self-confidence and accepting their strengths and weaknesses. This was conveyed by several students at the end of the activity even though the pre and post test results showed there were no significant differences Self Acceptance.


Keywords


Self-Acceptance Attitude; Self-Acceptance; Concept Of Self Intoduction: Teenegers, Emotional Maturity.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References


Abdillah, F. A., Rahmadani, A., & Syariful, S. (2023). Konseling Teman Sebaya untuk Meningkatkan Penerimaan Diri (Studi Eksperimen terhadap Santri MA TEI Multazam Bogor). Prophetic : Professional, Empathy, Islamic Counseling Journal, 6(1), 12. https://doi.org/10.24235/prophetic.v6i1.14723

Ali, Mohammad Asrori, M. (2014). Psikologi Remaja, Perkembangan Peserta Didik (9th ed.). PT Bumi Aksara.

Annisavitry, Y., & Budiani, M. S. (2017). Hubungan antara kematangan emosi dengan agresivitas pada remaja. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 4(1), 1–6.

Chaplin, J. . (2014). Kamus Lengkap Psikologi. Rajawali Pers.

Diana Ariswanti Triningtyas. (2016). Komunikasi antar pribadi (Pertama). CV. AE Media Grafika.

Dodd, S., Widnall, E., Russell, A. E., Curtin, E. L., Simmonds, R., Limmer, M., & Kidger, J. (2022). School-based peer education interventions to improve health: a global systematic review of effectiveness. BMC Public Health, 22(1), 1–13. https://doi.org/10.1186/s12889-022-14688-3

Gharnish Tiara Resty. (2016). Pengaruh Penerimaan Diri Terhadap Harga Diri Remaja Di Panti Asuhan Yatim Putri Aisyayah Yogyakarta. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 5(1).

Haqani, M, F., & Hidayat, D. (2015). Komunikasi Antarpribadi Dalam Membangun Kepribadian Santri. Jurnal Ilmu Komunikasi (J-IKA), II(1), 39–52.

Legistini, L., Flurentin, E., & Ramli, M. (2020). Hubungan Antara Konsep Diri dan Interaksi Sosial dengan Penerimaan Diri Siswa di SMA Negeri 10 Malang. Prosiding Seminar Nasional Bimbingan Dan Konseling Universitas Negeri Malang “Arah Kurikulum Program Studi Bimbingan Dan Konseling Indonesia Di Era Merdeka Belaja, 5, 10–16.

Lidya Irene Saulina Sitorus. (2013). Perbedaan Tingkat Kemandirian Dan Penyesuaian Diri Mahasiswa Perantauan Suku Batak Ditinjau Dari Jenis Kelamin. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 1(2). https://doi.org/https://doi.org/10.26740/cjpp.v1i2.1917

Malfasari, E., Febtrina, R., Herniyanti, R., Timur, L. B., Sekaki, P., Tim, L. B., Kota, P., & Pekanbaru, K. (2020). Kondisi Mental Emosional pada Remaja. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(3), 241–246.

Nikita L, Herlina I.S. Wungouw, M. K. (2019). Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Kematangan Emosi Remaja di SMA N 1 Sinonsayang. E-Journal Keperawatan, 7(1).

Nur Ghufron M, R. R. (2016). Teori - Teori Psikologi (3rd ed.). Ar-Ruzz Media.

Putri, L. E., & Hadi, D. (2023). Hubungan antara kematangan emosi dan penyesuaian diri pada pembelajaran tatap muka siswa kelas X di man 3 tulungagung. Jurnal Bimbingan Konseling, 9(1), 24–41.

Riris, A. A. I. D. C., & Purnamayanti, N. K. D. (2021). Effectiveness of Peer Education in Decreasing Adolescent Pregnancy: a Literature Review. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 12(1), 27–37. https://doi.org/10.22435/kespro.v12i1.3831

Yorita, E., Ekanugraheni, D., Rahayu, E. S., & Yanniarti, S. (2023). Upaya Meningkatkan Penerimaan Konsep Pendewasaan Usia Perkawinan Melalui Pembentukan Pusat Informasi Kesehatan Remaja Dan Penerapan Media Ular Tangga. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(2), 1676. https://doi.org/10.31764/jmm.v7i2.13949




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v8i5.25829

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Iroma Maulida, Ulfatul Latifah, M. Ibnu Hasan, Atikah Sari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: