PENGENALAN CERITA RAKYAT MENGGUNAKAN METODE GAMBAR BERANTAI DI SANGGAR BACA JENDELA DUNIA
Abstract
Abstrak:Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan cerita rakyat pada anak usia dini. Pengenalan cerita rakyat pada anak usia dini perlu mnggunakan metode yang tepat agar cerita rakyat dapat dipahami oleh anak usia dini. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat kami lakukan di sanggar baca jendela dunia. Pemilihan Sanggar Baca Jendela Dunia sebagai objek pengabdian masyarakat karena umumnya para peserta didik berusia 4-8 tahun. Sehingga, berdasarkan kategori umur sangat relevan dalam menyampaikan pengenalan cerita rakyat menggunakan metode gambar berantai. Kegiatan ini merupakan proses pewarisan cerita rakyat kepada generasi muda. Adapun tahap realisasi permasalahannya adalah dimulai dengan pengajaran materi cerita rakyat. Hal ini dilakukan dengan harapan agar para peserta memiliki pengetahuan tentang cerita rakyat. selanjutnya, dilakukan pengenalan cerita rakyat menggunakan metode gambar berantai. Gambar berantai adalah bentuk penyajian gambar berdasarkan topik atau peristiwa yang dibutuhkan hingga tersusun dan setiap gambar tersebut mampu bercerita dengan maksud mengambil makna yang terdapat dala gambar yang disajikan.metode gambar berantai bertujuan agar peserta bisa tertarik dalam mengenal dan mempelajari cerita rakyat Indonesia.Hasil kegiatan ini, Tutor dan orang tua peserta didik sangat antusias dengan kegiatan ini. Hal ini dilatarbelakangi oleh intensitas anak yang ketergantungan dengan gawai mereka. Tutor dan orang tua peserta meminta mengadakan kegiatan ini kembali untuk peserta didik supaya lebih mengenal cerita rakyat Indonesia.
Abstract: This activity aims to introduce folklore to early childhood. The introduction of folklore in early childhood needs to use appropriate methods so that folklore can be understood by early childhood. Our community service activities are done at the Sanggar Baca Jendela Dunia. The selection of Sanggar Baca Jendela Dunia as an object of community service because generally the students aged 4-8 years. Thus, based on the age category it is very relevant in conveying the introduction of folklore using the chain picture method. This activity is a process of inheriting folklore to the younger generation. The problem realization stage is starting with teaching folklore material. This is done with the hope that the participants will know folklore. Next, an introduction to folklore is carried out using the chain picture method. Chain image is a form of presentation of images based on topics or events needed to be arranged and each image can tell to take the meaning contained in the picture presented. As a result of this activity, tutors and parents of students were very enthusiastic about this activity. This is motivated by the intensity of children who are dependent on their devices. Tutors and parents of participants asked to hold this activity for students to get to know Indonesian folklore.
Keywords
Full Text:
Download [PDF]References
Denafri, B. (2019). The Fading Of The Existence Of Minangkabau Language. 391–401. http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/Proceedings/article/view/4352
Denafri, B., Budiono, T., Irwansyah, I., & Yanti, D. (2019). Peningkatan Kemampuan Apresiasi Puisi Bagi Siswa Di Sanggar Baca Jendela Dunia Ciputat Tangerang Selatan. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 3(2), 108. https://doi.org/10.31764/jmm.v0i0.1157
Dewi et al. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Cooverative Script. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 2(1). https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPAUD/article/view/3142
Dewi, P. K. (2018). Media Pembelajaran Bahasa: Aplikasi Teori Belajar dan Strategi Pengoptimalan Pembelajaran. UB Press.
Febriyanto. (2019). Metode Cerita Berantai Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Cakrawala Pendas, 5(2), 40–44.
Gunawan. (2016). Rakyat Dengan Penggunaan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V SDN 2 Bale Kecamatan Tanatovea. 4(3), 92–99. http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/Bahasantodea/article/view/13177/10092
Hotimah, I. H., Supriatna, N., & Kurniawati, Y. (2018). Penerapan Teknik Cerita Berantai Untuk Meningkatkan Historical Imagination Siswa Dalam Pembelajaran Sejarah (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPS 5 SMA Negeri 13 Bandung). Factum: Jurnal Sejarah Dan Pendidikan Sejarah, 7(1). https://doi.org/10.17509/factum.v7i1.11929
Jalinus, N. (2016). Media dan Sumber Pembelajaran. Kencana.
Laely, K. (2013). Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Penerapan Media Kartu Gambar. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 7, 301–320.
Limbong, T. (2020). Media dan Multimedia Pembelajaran: Teori & Praktik. Yayasan Kita Menulis.
Pribadi, B. A. (2017). Media dan Teknologi dalam Pembelajaran. Kencana.
Priyadi et al. (2015). Guru Mendongeng Kearifan Lokal Banyumasan. Jurnal Ilmiah Pendidikan Khasanah Pendidikan, IX(1). http://jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/khazanah/article/view/679
Putra, N. A. (2014). Penggunaan Media Gambar Seri untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Narasi pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SDN Moahino Kabupaten Morowali. 2(4), 230–242. http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JKTO/article/view/3989/2943
Rahma, A. D., Suhaldi, & Sumarti, S. S. (2016). Journal of Primary Education. 5(1), 1–9.
Rusli, Muhammad et al. (2017). Multimedia Pembelajaran yang Inovatif: Prinsip Dasar dan Model Pengembangan (R. Utami (ed.)). Penerbit Andi.
Sari, et al. (2016). Penerapan Metode Bercerita Berbantuan Media Gambar Berseri Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Pada Anak Kelompok a1. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 4(1). https://doi.org/10.23887/paud.v4i1.7361
Satrianawati. (2018). Media dan Sumber Belajar. Deepublish.
Sumiharsono, R. (2017). Media Pembelajaran. CV Pustaka Abadi.
Tamara, G. I., Risda, D., & Juangsih, J. (2016). the Use of Chained Story Tecniques With Pictures As. 1(1), 1–12. https://ejournal.upi.edu/index.php/japanedu/article/view/2656
Yaumi, M. (2018). Media dan Teknologi Pembelajaran. Prenada Media.
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v4i4.2587
Refbacks
Copyright (c) 2020 Irwansyah Irwansyah, Dewi Yanti, Taat Budiono, Bram Denafri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: