PSIKOEDUKASI PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK DENGAN METODE BOARD GAME
Abstract
Abstrak: Kasus kekerasan seksual pada anak yang terus meningkat harus menjadi perhatian utama. Peningkatan pemahaman anak tentang kekerasan seksual dan tanda-tanda bahaya harus terus ditingkatkan. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang bahaya kekerasan seksual yang dapat terjadi di sekitar anak. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini berupa psikoedukasi melalui permainan board game ular tangga yang ditujukan kepada mitra program pengabdian yaitu Panti Asuhan Putri Muhammadiyah yang berlokasi di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya dengan melibatkan anak asuh sebanyak 16 orang. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan hasil skor pre-test dan post-test menggunakan kuisioner yang disusun tim ahli psikologi. Hasil yang didapatkan lewat pengukuran pre-test dan post-test adalah sebanyak 50% anak mengalami peningkatan pengetahuan tentang pencegahan kekerasan seksual pada anak yang menunjukkan keberhasilan dari pelaksanaan program.
Abstract: Cases of sexual violence against children which continue to increase must be a major concern. Increasing children's understanding of sexual violence and the signs of danger must continue to be improved. This service aims to increase knowledge and awareness about the dangers of sexual violence that can occur around children. The method used in this service activity is psychoeducation through the snakes and ladders board game aimed at service program partners, Muhammadiyah Women's Orphanage located in Sorong Regency, Southwest Papua, involving 16 foster children. Evaluation is carried out by comparing the results of pre-test and post-test scores using a questionnaire compiled by a team of psychology experts. The results obtained through pre-test and post-test measurements were that 50% children experienced an increase in knowledge about preventing sexual violence against children, which shows the success of the program implementation.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD [PDF]References
bphn.go.id. (2014). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. In https://bphn.go.id/data/documents/14uu035.pdf (35). https://bphn.go.id/data/documents/14uu035.pdf.
Fattah, K. N., & Kabir, Z. N. (2013). No place is safe: Sexual abuse of children in rural Bangladesh. Journal of Child Sexual Abuse, 22(8), 901–914. https://doi.org/10.1080/10538712.2013.841310
Febrianto, P., Puspitasari, A. D., Pritasari, A. C., Fajrin, N. D., Mas’udah, S., & Megasari, L. A. (2022). Sexual violence and the healing process of the victims. Jurnal Sosiologi Dialektika, 17(1), 109–119. https://doi.org/10.20473/jsd.v17i1.2022.109-119
KPAI. (2023a). Catatan Pengawasan Perlindungan Anak di Masa Transisi Pandemi; Pengasuhan Positif, Anak Indonesia Terbebas dari Kekerasan. Https://Www.Kpai.Go.Id/Publikasi/Catatan-Pengawasan-Perlindungan-Anak-Di-Masa-Transisi-Pandemi-Pengasuhan-Positif-Anak-Indonesia-Terbebas-Dari-Kekerasan.
KPAI. (2023b). Tiada Toleransi bagi Kekerasan terhadap Anak. Https://Www.Kpai.Go.Id/Publikasi/Tiada-Toleransi-Bagi-Kekerasan-Terhadap-Anak.
Magdalena, I., Nurul Annisa, M., Ragin, G., & Ishaq, A. R. (2021). Analisis Penggunaan Teknik Pre-Test dan Post-Test Pada Mata Pelajaran Matematika Dalam Keberhasilan Evaluasi Pembelajaran di SDN Bojong 04. Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 3(2), 150–165. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/nusantara
Masyrafina, I. (2023). KPAI Catat Ada Sebanyak 2.355 Kasus Pelanggaran Perlindungan Anak pada 2023. Https://News.Republika.Co.Id/Berita/S29ndx349/Kpai-Catat-Ada-Sebanyak-2355-Kasus-Pelanggaran-Perlindungan-Anak-Pada-2023.
Nababan, W. M. C. (2023). Laporan Akhir Tahun. KPAI: Indonesia Darurat Kekerasan pada Anak. Https://Www.Kompas.Id/Baca/Humaniora/2023/01/20/Kpai-Indonesia-Darurat-Kekerasan-Pada-Anak.
Nuhuyanan, T. (2023). Tambah 9 Kasus, Kekerasan Seksual Pada Anak di Papua Barat Daya Meningkat. Https://Sorong.Tribunnews.Com/2023/05/23/Tambah-9-Kasus-Kekerasan-Seksual-Pada-Anak-Di-Papua-Barat-Daya-Meningkat.
SIMFONI-PPA. (2023). Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia. Ringkasan. Https://Kekerasan.Kemenpppa.Go.Id/Ringkasan.
Sirojjuddin, Mullah, F., Aryadinantan, Y., Widodo, T., Waras, & Salim, M. (2022). Peningkatan Skala Usaha Mandiri Melalui “Bang Leo” di Panti Asuhan Muhammadiyah Aimas Kab. Sorong Papua Barat. Jurnal ABDIMASA Pengabdian Masyarakat, 5(1), 125–129. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2623149
Sutinah. (2018). Analisa keberadaan lembaga kesejahteraan sosial anak (LKSA) di Kabupaten Sidoarjo Analysis of existence of welfare institutions social children (LKSA) in Sidoarjo District. Jurnal Sosiologi Dialektika, 13(1), 66–78. https://doi.org/10.20473/dk.v13i1.2018.66-78
Tirtouotomo, S. (2015). Perancangan Media Board Game untuk Remaja Tentang Perilaku Baik dan Buruk Perancangan Media Board Game untuk Remaja Tentang Perilaku Baik dan Buruk. https://publication.petra.ac.id/index.php/dkv/article/viewFile/3232/2921
Trilisiana, N., Ismaniati, C., & Wahyuningsih, D. (2020). Modul Pendidikan Perlindungan Anak Dari Kekerasan Seksual Untuk Guru Sekolah Dasar. Jurnal Epistema, 1(2), 78–85. https://doi.org/10.21831/ep.v1i2.34900
WHO. (2015). Strengthening the Medico-Legal Response to Sexual Violence. https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/197498/WHO_RHR_15.24_eng.pdf
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v9i1.28469
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Nengsih Sri Wahyuni, Tri Permata Sari, Sabaria, Nurhanifah Najla Asiilah Salsabila, Samuel Yovel Mangando, Arini Fitra Lestari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: