EDUKASI PENCEGAHAN MALARIA MELALUI GAMES EDUKATIF PADA ANAK USIA SEKOLAH

Natalia Paskawati Adimuntja; Lisda Oktavia Madu Pamangin; Muhammad Akbar Nurdin; Dyvano Mars Rezki Bangalino; Margaretha Falentine Rumlaklak; Melvy Lisandra Rego

doi:10.31764/jmm.v9i2.29086

EDUKASI PENCEGAHAN MALARIA MELALUI GAMES EDUKATIF PADA ANAK USIA SEKOLAH

Natalia Paskawati Adimuntja, Lisda Oktavia Madu Pamangin, Muhammad Akbar Nurdin, Dyvano Mars Rezki Bangalino, Margaretha Falentine Rumlaklak, Melvy Lisandra Rego

Abstract

Abstrak: Tingkat penularan (endemisitas) malaria di Kampung Kayo Batu berada pada tingkat III angka API > 100%. Akibatnya anak-anak di Rumah Belajar Harvard Kampung Kayo Batu berisiko menderita malaria. Tujuan pengabdian untuk meningkat softskill dan hardskill anak terkait upaya pencegahan malaria. Bentuk kegiatan yang dilakukan berupa penyuluhan melalui games edukatif ular tangga dan poster. Mitra kegiatan yaitu anak-anak di Rumah Belajar Harvard Kampung Kayo Batu berjumlah 50 orang. Evaluasi kegiatan menggunakan kuesioner pre dan post test yang terdiri dari 10 pertanyaan. Kegiatan pengabdian telah terlaksana dengan baik, mayoritas anak-anak mengetahui bahwa nyamuk adalah satu-satunya vector penyebab malaria. Namun masih banyak anak yang belum memahami tentang malaria dapat menyebabkan gangguan fungsi otak dan hati (40.0%) dan perilaku nyamuk malaria yang aktif menggigit pada malam hari (64.0%), serta terdapat peningkatan rata-rata pengetahuan peserta kegiatan edukasi sebelum dan sesudah dilakukan edukasi dengan metode penyuluhan menggunakan bantuan media permainan edukatif ular tangga dan poster. Nilai rata-rata sebelum edukasi adalah 8,28 meningkat menjadi 9,76 setelah edukasi.

Abstract: The level of malaria transmission (endemicity) in Kayo Batu Village is at level III with API > 100%. As a result, children at the Harvard Learning House in Kayo Batu Village are at risk of suffering from malaria. The purpose of community service is to improve children's soft skills and hard skills related to malaria prevention efforts. The form of activity carried out is counseling through educational games of snakes and ladders and posters. The activity partners are children at the Harvard Kampung Kayo Batu Learning House totaling 50 people. The activity evaluation uses a pre- and post-test questionnaire consisting of 10 questions. The community service activity has been carried out well, the majority of children know that mosquitoes are the only vector that causes malaria. However, there are still many children who do not understand that malaria can cause brain and liver dysfunction (40.0%) and the behavior of malaria mosquitoes that actively bite at night (64.0%), and there is an increase in the average knowledge of educational activity participants before and after education is carried out with the counseling method using the help of educational games of snakes and ladders and posters. The average value before education was 8.28, increasing to 9.76 after education.

Keywords

Education; Malaria Prevention; Children; Snakes Ladders.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References

Assa, I., Asmuruf, F., Innah, H., Ramandey, S. A. W., Dewa, I., Subratha, G. A., & Ratnasariani, W. (2023). Literasi Kesehatan dan Pencegahan Malaria di TK Kristen Sophia Terpadu Skouw Sae, Distrik Muara Tami, Papua. 1(1), 21–28.

Diliani, Rosmitha Tanan, Renny Endang Kafiar, Yeli Mardona, Jeni Oktavia Karundeng, A. F. F. (2024). Pengaruh Permainan Snack And Sladder (Sns) Terhadap Tingkat Pengetahuan Anak Dalam Pencegahan Malaria. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 15(1), 37–48.

Dinkes Kota Jayapura. (2022). Bidang P2P Dinas Kesehatan Kota Jayapura.

Dinkes Provinsi Papua. (2022). Dinas Kesehatan Provinsi Papua.

Kemenkes RI. (2023a). Rencana Aksi Nasional Percepatan Eliminasi Malaria 2020-2026 (Vol. 2026).

Kemenkes RI. (2023b). SKI 2023 Dalam Angka.

Kurniawati, L. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Ular Tangga dan Bernyanyi Terhadap Perilaku Personal Hygiene Pada Anak Usia Sekolah Dasar di Kecamatan Paron, Ngawi [Universitas Airlangga]. https://doi.org/10.1016/j.biotechadv.2018.09.003%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.bbamem.2015.10.011%0Ahttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/27100488%0Ahttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/26126908%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.cbpa.2017.03.014%0Ahttps://doi.org/

Melicha Kristine Simanjuntak, & Dwi Iryani. (2022). Edukasi Penyakit Malaria pada Ibu Hamil. Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan, 2(3), 35–39. https://doi.org/10.55606/jpikes.v2i3.1559

Ningtyas, R., Martini, M., Wurjanto, M. A., & Hestiningsih, R. (2023). Analisis Faktor Risiko Kejadian Malaria pada Anak (Usia 0-18 Tahun) di Kabupaten Purworejo. Jurnal Riset Kesehatan Masyarakat, 3(2), 59–70. https://doi.org/10.14710/jrkm.2023.19153

Oktaviani, E., Susmini, S., & Ridawati, I. D. (2022). Permainan Edukatif Quarted Flash Card (QFC) Sebagai Media Promosi Kesehatan Penyakit Menular dan Tidak Menular pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 5(7), 2216–2225. https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i7.6298

P2PM Kemenkes RI. (2022). Laporan Kinerka Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. In Kemkes. https://e-renggar.kemkes.go.id/file2018/e-performance/1-465827-3tahunan-768.pdf

Palapessy, V. e. D. (2024). Penyuluhan Pencegahan Penularan Penyakit Malaria kepada Masyarakat di Desa Kampung Baru Kelurahan Galang Baru Kota Batam. Jurnal Masyarakat Mengabdi Nusantara (JMMN), 3(1).

Pariaribo, K., Bouway, D. Y., Assa, I., & ... (2024). Malaria Screening in Kayo Batu Village: Malaria Prevention Efforts in Endemic Areas. ABDIMAS: Jurnal …, 2, 453–459. https://journal.umtas.ac.id/index.php/ABDIMAS/article/view/4536

Purba, E. R., Manangsang, F., Rumaseb, E., Irianty Natalia Purba, L., Jaka Sarwadhamana, R., Program Studi, D. D., Kesehatan Kemenkes Jayapura, P., & Jayapura, K. (2022). Edukasi Upaya Pencegahan dan Pemeriksaan Malaria pada Masyarakat di Kampung Sereh Papua. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 14(1), 14–18.

Putri, M. A. D., Widjanarko, B., & Martini, M. (2021). Permainan Edukatif untuk Meningkatkan Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue pada Siswa Pramuka Sekolah Dasar. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 16(1), 31–37. https://doi.org/10.14710/jpki.16.1.31-37

Sabilu, Y., Farida, S., & Syawaliyah, Z. (2023). Upaya Pencegahan Infeksi Penyakit Tropis Melalui Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Anak. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Kesehatan (JPKMK), 3, 2807–3134.

Sari, K., Fadhilah, U., & Agnes Oktavia, D. (2023). Pengaruh Permainan Ular tangga Terhadap Peningkatan Pengetahuan Pencegahan Penyakit Dengue Haemorrhagic Fever. Jurnal Keperawatan, 13(1), 23–32. https://doi.org/10.59870/jurkep.v12i1.134

Selvia, D. (2019). Outdoors Activity on the Night and Use of Insecticidal Nets with Malaria Disease in Lempasing Village. Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA), 1(2), 89–95. https://doi.org/10.36590/jika.v1i2.29

Siti Nur Ramdaniati, E. Egriana Handayani, Erma Noor Wahyuningsih, Heny Sasmita, Lambang Satria Himmawan, & Ucu Wandi Somantri. (2024). Edukasi Sanitasi Dan Kebersihan Lingkungan Dengan Media Permainan Ular Tangga Di SMA Mathla’ul Anwar Menes Kabupaten Pandeglang. Pelayanan Unggulan : Jurnal Pengabdian Masyarakat Terapan, 1(3), 33–41. https://doi.org/10.62951/unggulan.v1i3.299

WHO. (2023). Malaria.

DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v9i2.29086