PEMBERDAYAAN KADER DAN IBU HAMIL DALAM PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PROGRAM KOMITMEN MEMBERI ASI EKSKLUSIF
Abstract
Abstrak: Stunting merupakan kondisi balita yang memiliki tinggi badan kurang jika dibandingkan umur. Kecamatan Tilango memiliki angka stunting yang cukup tinggi (16.4% tahun 2022), serta ASI eksklusif yang rendah (51.7%). Pengabmas ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu hamil dan kader kesehatan dalma melakukan perawatan payudara, teknik menyusui yang benar, serta keterampilan penyimpanan ASI dengan baik. Pengabmas dilakukan dengan metode penyuluhan, demonstrasi perawatan payudara, teknik menyusui yang benar, cara menyimpan serta meningkatkan produksi ASI, dan melakukan komitmen bersama untuk memberikan ASI secara eksklusif (KOMASIF). Mitra yang terlibat adalah kader kesehatan Desa Tabumela 5 orang dan ibu hamil 10 orang. Evaluasi dilakukan melalui pretest, posttest sebanyak 10 pertanyaan serta observasi. Hasil: terjadi peningkatkan nilai rata-rata pengetahuan kader pre-test ke post-test 37,28%, peningkatan pengetahuan ibu hamil pre-test ke post-test adalah 39,03%, peningkatan keterampilan perawatan payudara 41,06%. Kader kesehatan dan ibu hamil dapat melakukan perawatan payudara, teknik menyusui yang benar, keterampilan penyimpanan ASI dengan baik, serta telah terlaksana program KOMASIF.
Abstract: Stunting is a condition in which toddlers are less than their age. Tilango District has a fairly high stunting rate (16.4% in 2022), as well as low exclusive breastfeeding (51.7%). This community service aims to ensure optimal fulfillment of children's nutrition and provide exclusive breastfeeding to prevent stunting. Community service is carried out using counseling methods, breast care demonstrations, correct breastfeeding techniques, how to store and increase breast milk production, and making a joint commitment to provide exclusive breastfeeding (KOMASIF). The partners involved are 5 health cadres Tabumela and 10 pregnant women. Evaluation through pretest, posttest and observation. Results: there was an increase in the average value of cadre knowledge from pre-test to post-test 37.28%, an increase in pregnant women's knowledge from pre-test to post-test was 39.03%, an increase in breast care skills of 41.06%. Health cadres and pregnant women can carry out breast care, correct breastfeeding techniques, breast milk storage skills properly, and the KOMASIF program has been implemented.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD [PDF]References
Chyntaka, M., & Putri, N. Y. (2020). Riwayat Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-60 Bulan. JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan), 7(1), 8–13. https://doi.org/10.47718/jib.v7i1.878
Cynthia, C., Bikin Suryawan, I. W., & Widiasa, A. . M. (2019). Hubungan ASI eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Anak Usia 12-59 bulan di RSUD Wangaya Kota Denpasar. Jurnal Kedokteran Meditek, 25(1), 29–35. https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v25i1.1733
Dewi, N. W. E. P., & Ariani, N. K. S. (2022). Hubungan Pendapatan dan Asi Eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Balita. Malahayati Nursing Journal, 4(8), 2163–2171. https://doi.org/10.33024/mnj.v4i8.7095
Fauziah, J., Trisnawati, K. D., Rini, K. P. S., & Putri, S. U. (2023). Stunting: Penyebab, Gejala, dan Pencegahan. Jurnal Parenting Dan Anak, 1(2), 11. https://doi.org/10.47134/jpa.v1i2.220
Fitriana, Y. fitriana, Rahmawati, I., & Wahyu Utami, R. (2021). Gencar Pemberian Asi Eksklusif Guna Mencegah Stunting pada Anak Di Dusun Santan Kecamatan Pajangan Bantul. Journal of Innovation in Community Empowerment, 3(1), 37–47. https://doi.org/10.30989/jice.v3i1.583
Gorontalo, D. P. (2022). Profil Kesehatan Provinsi Gorontalo 2022.
Harismayanti, H., & Mansur, R. F. (2023). Kejadian Stunting pada Balita Berhubungan dengan Pemberian ASI eksklusif Selama 1000 Hari Pertama Kelahiran. Health Information : Jurnal Penelitian, 15(3), e1085. https://doi.org/10.36990/hijp.v15i3.1085
Hasanah, S., Masmuri, M., & Purnomo, A. (2020). Hubungan Pemberian ASI dan MP ASI dengan Kejadian Stunting pada Baduta (Balita Bawah 2 Tahun) di Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Dalam. Khatulistiwa Nursing Journal, 2(1), 13–21. https://doi.org/10.53399/knj.v2i1.18
Husna Asmaul, & Teungku Nih Farisni. (2022). Hubungan Asi Eksklusif Dengan Stunting Pada Anak Balita Di Desa Arongan Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya. Jurnal Biology Education, 10(1), 33–43.
Izdihar, H., Cahyani, A. S. D., & Muniroh, L. (2023). Hubungan Riwayat ASI Eksklusif, Riwayat Pemberian MP-ASI, dan Pendidikan Ibu dengan Stunting pada Anak 12-36 Bulan di Puskesmas Sidotopo Surabaya. Media Gizi Kesmas, 12(1), 338–343. https://doi.org/10.20473/mgk.v12i1.2023.338-343
Kemenkes. (2024). Profil Statistik Kesehatan 2023. Badan Pusat Statistik.
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Keluarga Bebas Stunting. In 165 (p. 1).
Pratama, M. R., & Irwandi, S. (2021). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Stunting Di Puskesmas Hinai Kiri, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Jurnal Kedokteran STM (Sains Dan Teknologi Medik), 4(1), 17–25. https://doi.org/10.30743/stm.v4i1.65
Purnamasari, M., & Rahmawati, T. (2021). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif dengan Kejadian Stunting Pada Balita Umur 24-59 Bulan. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(1), 290–299. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i1.490
PUSDATIN. (2022). INFODATIN.
Rahmawati Lestari, R., & Hardianti, S. (2022). Pengaruh Riwayat Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Ibu Balita Usia 6-24 Bulan Di Desa Gading Sari Kecamatan Tapung Tahun 2022. Jurnal Ners, 7, 2023–2372.
Risnanto, R., Atmaja, A. D., & Indrastuti, A. (2023). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Juru Rawat. Jurnal Update Keperawatan, 3(1), 6–11. https://doi.org/10.31983/juk.v3i1.10214
Sari, D. P., Muharramah, A., & Basuki, U. (2024). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dan Mpasi Dengan Stunting Pada Balita Usia 6-24 Bulan Di Desa Sendang Ayu Kabupaten Lampung Tengah the Correlation Between Exclusive Breastfeeding and Complementary Feeding With Stunting in Children Under 6-24 Months of Ag. 19(1), 78–85.
Sofiyati, S. (2024). Penyuluhan ASI Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Usia Balita (1-5 Tahun) Di Desa Kalikoa Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon. Natural: Jurnal Pelaksanaan Pengabdian Bergerak Bersama Masyarakat., 2(1), 17–35.
Supriyatun, Windi, Y., & Nurdiawati, D. (2024). Hubungan Pemberian Asi Ekslusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Blud Uptd Puskesmas Langensari 1 Kota Banjar. Tasikmalaya Nursing Journal, 2(1), 25–29. https://doi.org/10.37160/tnj.v2i1.419
Susanti, D., & Dewi, R. (2022). View of Education on Prevention of Stunting Through Exclusive Breastfeeding in the Community. Ahmar Metakarta : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 107–114.
Sutarto, Yadika, A. D. N., & Indriyani, R. (2021). Nomor 3, Halaman 148-153. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 16(September), 148.
Tarmizi, S. N. (2024). Membentengi anak dari stunting. 20.
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v9i2.29172
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Rahma Dewi Agustini, Nurhidayah, Nanda Wahyudi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: