PENGENDALIAN HAMA KUMBANG BADAK PADA KEBUN KELAPA MASYARAKAT

Iman Suswanto, Sarbino Sarbino, Maherawati Maherawati

Abstract


Abstrak: Kelapa sebagai tanaman yang diusahakan turun-temurun masyarakat di Kecamatan Kubu, Kabupaten Kuburaya, menghadapi masalah serangan hama. Sebagian besar pohon kelapa terserang parah hama kumbang badak (Oryctes rhinoceros Linn). Dampak serangan hama menyebabkan penurunan produktivitas kelapa sangat drastis. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan metode ceramah dan praktek. Materi ceramah bertujuan untuk memberi bekal kepada masyarakat tentang perlindungan tanaman kelapa terhadap hama kumbang badak. Metode praktek dilakukan dengan transfer teknologi berupa, perbanyakan isolat Metarhizium spp. pada media jagung dan larva kumbang serta pembuatan perangkap kumbang badak menggunakan tumpukan sisa sampah kebun kelapa dan trapping dengan feromon. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta menguasai perbanyakan Metharhizum spp. baik pada media jagung maupun larva. Peserta dapat membuat perangkap kumbang badak menggunakan sampah kebun. Pemasangan perangkap di 6 titik selama 10 minggu menunjukkan bahwa populasi kumbang badak di perkebunan kelapa tergolong tinggi. Secara keseluruhan penggunaan jamur Metarhizium dan feromon mampu mengurangi populasi kumbang badak. Pengendalian hama kumbang badak akan efektif apabila dilakukan oleh setiap petani kelapa dan dilaksanakan secara terus menerus sampai populasi hama dibawah ambang ekonomi.

 

Abstract: As a plant cultivated from generation to generation in Kubu District, Kubu Raya Regency, coconut plants face pest attacks. Most of the coconut trees are badly affected by the rhinoceros beetle (Oryctes rhinoceros Linn). The impact of pest attacks caused a drastic decrease in coconut productivity. Community service activities are carried out using lecture and practical methods. The lecture material aims to provide provisions for the community about protecting coconut plants against rhino beetle pests. The practical method was carried out by transferring technology in the form of multiplication of isolates of Metharhizum spp. in the media of maize and beetle larvae and making rhino beetle traps using a pile of coconut garden waste and trapping with pheromones. The activity results showed that the participants mastered the propagation of Metharhizum spp both on maize and larval media. Participants can make rhino beetle traps using garden waste. Laying traps at 6 points for ten weeks shows that the rhino beetle population in coconut plantations is high. Overall, the use of Metarhizium mushrooms and pheromones was able to reduce the rhino beetle population. Rhino beetle control will be useful if done by every coconut farmer and carried out continuously until the pest population is below economic threshold


Keywords


coconut; pheromone; rhinoceros beetle; metarhizium; Oryctes sp

Full Text:

Download [PDF]

References


Darwis, M. (2016). Oryctes rhinoceros L. dan Usaha Pengendaliannya dengan Metarrhizium anisopliae. Perspektif, 2(2), 31–44. https://doi.org/10.21082/p.v2n2.2003.31-44

Fauzana, H., Sutikno, A., & Salbiah, D. (2019). Population Fluctuations Oryctes rhinoceros L. Beetle in Plant Oil Palm (Elaeis guineensis Jacq.) Given Mulching Oil Palm Empty Bunch. Journal of Plant Protection, 1(1), 42–47. https://doi.org/10.24198/cropsaver.v1i1.16998

Handoko, J., H. F. dan A., & Sutikno. (2017). Populasi dan Intensitas Serangan Hama Kumbang Tanduk (Oryctes rhinoceros Linn.) Pada Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) belum Menghasilkan. JOM Faperta Unri, 4(1).

Manurung, E. M., Tobing, M. C., Lubis, L., & Priwiratama, H. (2012). Efikasi Beberapa Formulasi Metarhizium anisopliae Larva Oryctes Rhinoceros L. di Insektarium. Jurnal Online Agroekoteknologi, 1(1), 47–63. https://docplayer.info/65246252-Pertumbuhan-dan-hasil-ubi-jalar-dengan-pemberian-pupuk-kalium-dan-triakontanol-abstract.html

Mujianto. (2013). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Proses Produksi Tempe Produk UMKM di Kabupaten Sidoarjo. REKA Agroindustri, 1(1), 57–65. http://ejournal.uwks.ac.id/detailjurnal.aspx?v=201310540413349173&x=1

Mursin, M., Trisunandi, & Sari, N. P. (2018). Desa mengkalang jambu. Badan Restorasi Gambut.

Novianti, D. (2017). Efektivitas Beberapa Media Untuk Perbanyakan Jamur Metarhizium anisopliae. Sainmatika, 14(2), 81–88. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Nuriyanti, D. D., Widhiono, I., & Suyanto, A. (2017). Faktor-Faktor Ekologis yang Berpengaruh terhadap Struktur Populasi Kumbang Badak (Oryctes rhinoceros L. ). Biosfera, 33(1), 13–21. https://doi.org/10.20884/1.mib.2016.33.1.310

Pratiwi, D. E. (2008). Karakterisasi Komponen Minor Feromon Agregat Kumbang Hama Kelapa. 1983, 49–54.

Pujiastuti, Y., J. Setiawan, dan A. (2018). Pendugaan Perkembangan Populasi Oryctes Rhinoceros L. (Coleoptera: Scarabaeidae) Di Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.). Jurnal Rekayasa Lingkungan, 6(2), 199–205. https://doi.org/10.29122/jrl.v6i2.1931

Ramli, & Kusnara, S. T. R. (2019). Penambahan tepung serangga pada media perbanyakan Metarhizium sp. untuk meningkatkan virulensinya terhadap hama belalang padi pandanwangi. Agroscience, 9(2), 178–188.

Sabar, A., Yulida, R., & Kausar. (2015). Peran penyuluhan dalam pemberdayaan petani kelapa pola swadaya di desa Sungai Lokan Kecamatan Enok Kabupaten Indragiri Hilir Regency. JOM Faperta Unri, 2(2).

Sadakathulla, S., & Ramachandran, T. K. (2010). Efficacy of Naphthalene Balls in the Control of Rhinoceros Beetle Attacks in Coconut. Cocos, 8(0), 23–25. https://doi.org/10.4038/cocos.v8i0.2107

Siahaya, V. G. (2014). Tingkat kerusakan tanaman kelapa oleh serangan Sexava nubila dan Oryctes rhinoceros di Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat. Jurnal Budidaya Pertanian, 10(2), 93–99.

Silitonga, D. E., & Bakti, D. (2015). Penggunaan suspensi Baculovirus terhadap Oryctes rhinoceros L. (Coleoptera : Scarabaeidae) di Laboratorium. Agroteknologi, 3(4), 1018–1028.

Ulpah, S., Sutrisna, N., Saputra, S., & Swastika, S. (2019). Kasus Ledakan Populasi Kumbang Kelapa Pada Perkebunan Indragiri Hilir , Provinsi Riau. Jurnal Dinamika Pertanian Edisi Khusus, 3, 81–88.

Widodo, A., Saleh, A., & Parinduri, S. (2018). Pengaruh ketinggian ferrotrap terhadap jumlah kumbang tanduk (Oryctes rhinoceros Linncus.) yang tertangkap di perkebunan kelapa sawit. Jurnal Agro Estate, 2(2), 98–102.

Witjaksono, Wijonarko, A., Harjaka, T., Harahap, I., & Sampurno, W. B. (2017). Tekanan Metarhizium anisopliae dan feromon terhdap populasi dan tingkat kerusakan oleh Oryctes rhinoceros. J.Perlindungan Tan.Indonesia, 19(2), 73. https://journal.ugm.ac.id/jpti/article/view/17260




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v4i5.2953

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Iman Suswanto, Sarbino, Maherawati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: