PENINGKATAN PEMAHAMAN PENGRAJIN MENGENAI RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA SETIAP TAHAP PEMBUATAN KERAJINAN AYAMAN BAMBU
Abstract
Abstrak: Risiko merupakan kombinasi dari dua aspek, yaitu kemungkinan terjadinya kejadian berbahaya dan keparahan suatu cidera atau sakit. Pemahaman akan risiko kecelakaan dan kesehatan kerja akan mempermudah untuk melakukan manajmenen risiko. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman pengrajin terhadap risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada setiap proses pembuatan anyaman bambu. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sosialisasi dan Focus Group Disscusion (FGD). Hasil kegiatan menunjukan peningkatan pemahaman pengrajin sebesar 80 % sesudah sosialisasi. Pengrajin dapat mempersepsikan dengan baik tentang penyakit dan kecelakaan yang pernah dialaminya sebagai risiko keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dikendalikan. Upaya pengendalian bahaya ergonomi melalui substitusi, rekayasa teknis, dan administrasi dapat disusun dengan baik untuk dilaksanakan oleh pengrajin dan pengelola kerajinan anyaman bambu.
Abstract: Risk is a combination of two aspects, the possibility of harm and the severity of an injury or illness. Understanding the risk of occupational safety and health will make it easier to carry out risk management. This activity aims to increase the bamboo woven craftsmen's understanding of occupational safety and health in each bamboo woven-making process. The method used is socialization and Focus Group Discussed (FGD). The activities showed an 80% increase in the understanding of craftsmen after socialization. Craftsmen’s can perceive well about the diseases and accidents they have experienced as risks to occupational safety and health that need to be controlled. Ergonomic hazard control efforts through substitution, technical engineering, and administration can be well structured to be carried out by craftsmen and business managers of woven bamboo crafts.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Australian Standard/New Zealand Standards. (2004). Handbook: Risk Management Guidelines Companion to AS/NZS 4360: 2004. Standards Australia/Standards New Zealand Australia.
BSI. (2007). OSHAS 18000 Sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. In British Standards Institute (BSI).
Diskoperindag Kabupaten Tasikmalaya. (2018). Sebaran Potensi Industri Kecil dan Menengah Kabupaten Tasikmalaya. Tasikmalaya : Diskoperindag Kabupaten Tasikmalaya.
Djaali, N. A. (2020). Penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) melalui Sosialisasi Potensi Bahaya di Sekolah. Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin, 2(1), 34–43.
Elis, A., Maryam, A., Yurniati, Y., Mustari, R., & Marlina, M. (2021). Edukasi Kesehatan Pada Kelompok Ibu Nifas Tentang Asi Eksklusif Dan Perawatan Payudara Dalam Upaya Pencegahan. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 5(4), 1142–1149.
Hanifa, N. D. (2017). Hubungan Pengetahuan dengan Upaya Penerapan K3 pada Perawat. Bandung Meeting on Global Medicine & Health (BaMGMH), 1(1), 144–149.
Herawati, A. F. dan H. C. (2013). Hubungan antara Penerimaan dan Pemahaman Informasi KB dalam Pengendalian Kelahiran Anak di Kalangan Anggota Bhayangkari dan Keluarga Nelayan Pesisir di Kabupaten Donggala. Jurnal KomunikasiKAREBA, 2(3), 259–266.
Mindayani, S. (2018). Perbaikan Fasilitas Kerja Untuk Mengurangi Keluhan Muskuloskeletal. Jurnal Endurance, 3(2), 313–324.
Murtani, A. (2019). Sosialisasi Gerakan Menabung. Sindimas, 1(1), 279–283.
Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktis (4th ed.). Salemba Medika.
RI. (2019). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 88 Tahun 2019 Tentang Kesehatan Kerja. Kementrian Sekertariat Negara RI.
Ridwan, A. (2021). Sosialisasi Pentingnya Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Karyawan Pabrik Semen Tuban. Jurnal Abdimas Berdaya: Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat, 4(01), 36–41.
Rosanti, E., & Wulandari, D. (2016). Pengaruh Perbaikan Kursi Kerja Terhadap Keluhan Muskuloskeletal pada Pekerjaan Menjahit di Desa X. Journal of Industrial Hygiene and Occupational Health, 1(1), 23–38.
Sari, R. S., Devitria, G., Ginting, G. V., Herawati, F., Syaputri, F. A., Rizqiyah, F., Masdiah, F., Fitriyani, F., Mora, G., & Putri, G. Q. (2021). Meningkatkan Pengetahuan Cara Mencuci Tangan Dan Penggunaan Masker Yang Benar Melalui Penyuluhan Kesehatan Pada Anak. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 5(2), 405–413.
Simorangkir, R. P. (2021). Hubungan Faktor Ergonomi dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MsDs) pada Pekerja Pembuatan Ulos. JUMANTIK, 6(1), 16–24.
Sinuhaji, E. (2019). Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Jurnal Ilman: Jurnal Ilmu Manajemen, 7(2), 11–15.
Situngkir, D. (2021). Sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebagai Upaya Antisipasi Kecelakaan Kerja dan Penyakit Akbat Kerja (PAK). Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 2(2021), 64–72.
Sriagustini, I., & Supriyani, T. (2021). The Risk Assessment on Bamboo Weaving Craftsmen in Rajapolah District Tasikmalaya Regency. The Indonesian Journal Of Occupational Safety and Health, 10(1), 64–78.
Syaputra, E. M. (2017). Hubungan Pengetahuan dan Motivasi K3dengan Kecelakaan Kerja KaryawanProduksi PT Borneo Melintang Buana Ekspor. Jurnal Kesehatan Masyarakat AFIASI, 2(3), 97–103.
Wahab, A. R. shaleh & M. A. (2004). , Psikologi Suatu Pengantar (dalam Perspektif Islam),. Prenada Media.
Yusmaniar, Y., Kurniawan, A. H., Kristanty, R. E., & El Jannah, S. M. (2021). Peningkatan Pengetahuan Kader Pkk Melalui Penyuluhan Keamanan Pangan Rumah Tangga Di Kelurahan Duri Selatan. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 5(2), 466–477.
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v5i5.5262
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Isyeu Sriagustini, Teni Supriyani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: