UPAYA PENINGKATAN KESADARAN PENDIDIKAN DAN KECAKAPAN HIDUP BAGI ANAK PUTUS SEKOLAH DI KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI

Lailatur Rahmi, Syafri Anwar, Rahmulyani Fitriah, Yulia Permata Sari

Abstract


Abstrak: Kabupaten Kepulauan Mentawai menghadapi tantangan serius terkait tingginya angka putus sekolah akibat faktor geografis, sosial, dan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi upaya-upaya strategis yang dapat meningkatkan kesadaran pendidikan dan kecakapan hidup bagi anak-anak putus sekolah di wilayah tersebut. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melahirkan program yang berperan dalam mengedukasi anak-anak putus sekolah melalui indikator kecakapan hidup, diantaranaya kecakapan mengenal diri (self awarness) atau kemampuan personal (personal skills), kecakapan sosial (social skills), dan kecakapan vokasional (vocational skills). Kami melakukan wawancara dan observasi menyeluruh pada anak-anak desa matobe yang mengalami masalah serius pada jarak sekolah yang mengakibatkan mereka harus putus sekolah. Untuk itu, demi meningkatkan kecakapan hidup anak-anak desa matobe diberikan workshop praktik pembuatan ecoprint sederhana, memberikan sosialisasi pengenalan tentang pendidikan seks, serta kemampuan belajar berbahasa Indonesia yang baik. Hasil dari kegiatan ini yaitu anak-anak desa Matobe bisa memiliki kecakapan hidup diantaranya memiliki keterampilan pengenalan dan pendidikan seks yang berguna untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang kesehatan reproduksi dan hubungan yang sehat, mimiliki kecakapan hidup dengan mampu berbahasa Indonesia yang baik serta memiliki kecakapan membuat bahan produk dari kain dengan teknik ecoprint sederhana.

Abstract: Mentawai Islands Regency faces serious challenges related to the high dropout rate due to geographical, social, and economic factors. This study aims to identify strategic efforts that can increase educational awareness and life skills for school dropouts in the region. This service activity aims to give birth to a program that plays a role in educating school dropouts through life skills indicators, including self-awareness or personal skills, social skills, and vocational skills. We conducted thorough interviews and observations on children in Matobe village who experienced serious problems with school distance resulting in them having to drop out of school. For this reason, in order to improve the life skills of the children of Matobe village, a practical workshop on making simple ecoprints was given, providing socialization of introduction to sex education, as well as good Indonesian language learning skills. The result of this activity is that the children of Matobe village can have life skills, including having sex introduction and education skills that are useful to improve their understanding of reproductive health and healthy relationships, having life skills by being able to speak good Indonesian and having the ability to make product materials from fabric with simple ecoprint techniques.


Keywords


Life Skills; Education Awareness; School Dropouts.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References


Ahdaniah, F., Hoerniasih, N., & Dewi, R. S. (2022). Pelatihan Pendidikan Kecakapan Hidup Melalui Keterampilan Tata Boga Di PKBM Cendikia Cemerlang Kecamatan Parung Panjang.

Anarisa, A. (2020). Kurikulum Berbasis Kompetensi (Konsep dan Implementasi). ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal, 1(1), 25–34. https://doi.org/10.37812/zahra.v1i1.65

Anin, P. (2023). Dampak Remaja Putus Sekolah terhadap Masyarakat di Desa Tunbes Nusa Tenggara Timur. PENSOS : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Pendidikan Sosiologi, 1(1), 15–21. https://doi.org/10.59098/pensos.v1i1.944

Arsita, E., Syafruddin, S., & Ilyas, M. (2022). Anak Putus Sekolah (Studi Di Masyarakat Desa Seteluk Kabupaten Sumbawa Barat). Jurnal Pendidikan Sosial Keberagaman, 9(1), 43–48. https://doi.org/10.29303/juridiksiam.v9i1.182

Balkis, S., Tarrapa, S., & Muhajir, M. A. (2024). Implementasi kecakapan hidup Dalam Membentuk Karakter Peserta Didik. 13.

Derung, T. N., Ghoba, K. K., Ardila, M., & Pandity, Y. I. I. W. (2023). Totemisme Mentawai: Menggali Makna Arat Sabulungan dalam Pembangunan Uma bagi Orang Mentawai. In Theos : Jurnal Pendidikan dan Theologi, 2(8), 264–273. https://doi.org/10.56393/intheos.v2i8.1276

Fathurahman, M. F., Qodariah, L., & Gunawan, R. (2023). The influence of literacy and numeracy learning in IPS subjects on students’ 21st-century skills. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 10(1). hal 90-96. https://doi.org/10.21831/hsjpi.v10i1.59192

Hakim, A. (2020). Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah. Jurnal Pendidikan, 21(2), 122–132. https://doi.org/10.33830/jp.v21i2.907.2020

Hasan, M., Ahmad, M. I. S., Tahir, M. I. T., & Dinar, M. (2022). Pendidikan Kecakapan Hidup Pada Sekolah Dasar Berbasis Kewirausahaan.

Lanawaang, J. J., & Mesra, R. (2023). Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah di Kelurahaan Tuutu Analisis Pasal 31 Ayat 1, 2, dan 3 UUD 1945. Jurnal Ilmiah Mandala Education, hal 1375-1381. https://doi.org/10.58258/jime.v9i2.5103

Mandamdari, A. N., & Rokhiminarsi, E. (2021). Implementasi Pendidikan Kecakapan Hidup Di Slb B Yakut Purwokerto Melalui Budidaya Sayuran Secara Hidroponik. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3), 678–684. https://doi.org/10.31949/jb.v2i3.1108

Mega, I. R., & Sugiyarti, S. (2021). Peningkatan Kecakapan Hidup Melalui Program Pelatihan Kreativitas Untuk Melatih Kemandirian Ekonomi. Adimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 29. https://doi.org/10.24269/adi.v5i1.3096

Montessori, M., & Muchtar, H. (2024). Problematika Sosial Anak Putus Sekolah di Desa Koto Kapeh Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci. 8.

Mubarat, H., & Iswandi, H. (2018). Pelatihan Sablon Dalam Upaya Meningkatkan Keterampilan Siswa/I Jurusan Multimedia Smk Muhammadiyah 2 Palembang. Jurnal Abdimas Mandiri, hal 2(2)https://doi.org/10.36982/jam.v2i2.527

Nudiati, D. (2020). Literasi Sebagai Kecakapan Hidup Abad 21 Pada Mahasiswa. Indonesian Journal of Learning Education and Counseling, 3(1). Hal 34-40https://doi.org/10.31960/ijolec.v3i1.561

Putra, R. R. (2019). Pengembangan Dan Pemberdayaan Mayarakat Desa/Nagari Matobe Kecamatan Sipora Selatan Kabupaten Mentawai Menjadi Nagari Tangguh Bencana Gempa Dan Tsunami. Jurnal Aerasi Vol 01 no. 02 November 2019 , SSN (Online) 2686-6692 Hal 42-53

Rafikah Bestri, Nellitawati, Jasrial, & Sufyarma M. (2022). The Influence of Organizational Culture and Work Motivation on the Work Commitment of State High School Teachers in the Mentawai Islands Regency. International Journal Of Humanities Education and Social Sciences (IJHESS), hal 1029-1039 2(3). https://doi.org/10.55227/ijhess.v2i3.302

Ridwan, R., Irawaty, I., & Momo, A. H. (2020). Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah (Studi di Desa Mapila Kecamatan Kabaena Utara Kabupaten Bombana). SELAMI IPS, 12(1), 62. https://doi.org/10.36709/selami.v12i1.10838

Simanjuntak, P. (2022). Desa Sebagai Kunci Kekuatan Ekonomi dan Sumber Kesejahteraan.

Utami, W. N., & Rosyid, A. (2020). Identifikasi Faktor Penyebab Siswa Putus Sekolah Di Tingkat Sekolah Dasar Wilayah Duri Kepa. Jurnal Pendidikan Dasar. 2549. Prosiding Seminar dan Diskusi Nasional Pendidikan Dasar 2020. Hal 1-20.




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v8i5.26390

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Lailatur Rahmi, Syafri Anwar, Rahmuliani Fitriah, Yulia Permata Sari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: