PELATIHAN PEMBUATAN MIE KAYA SERAT-PROTEIN DARI UBI JALAR DAN IKAN SELUANG SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING

Yuliana Yuliana, Hanasia Hanasia, Ysrafil Ysrafil, Muh. Supwatul Hakim, Dwi Hermayantiningsih

Abstract


Abstrak: Desa Jabiren menjadi lokus stunting tertinggi di Kabupaten Pulang Pisau mencapai angka 31,6%, lebih tinggi dari rata-rata prevalensi stunting di Kota Palangka Raya (27,8%) dan Provinsi Kalimantan Tengah (26,9%). Kurangnya pemahaman orang tua terhadap asupan gizi balita dan faktor-faktor mencetus stunting berkontribusi atas kejadian 26 balita mengalami stunting dari total 80 balita di Desa Jabiren. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pengolahan pangan lokal yaitu ubi jalar dan ikan seluang menjadi inovasi pangan berupa Mie Kaya Serat-Protein (KASEIN). Peserta kegiatan berjumlah 40 orang dari kader PKK dan kader posyandu. Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari persiapan, sosialisasi stunting, pelatihan membuat mie, dan evaluasi. Evaluasi menggunakan kuesioner menunjukkan bahwa peserta sangat setuju (68,33%) dan setuju (31,67%) kegiatan ini dilakukan. Pengetahuan peserta terkait stunting juga meningkat hingga 93,60% dan pelatihan mengolah pangan lokal menjadi Mie KASEIN berhasil dilakukan. Nilai uji organoleptik mie memperoleh 51,7% (sangat suka) dan 48,3% (suka). Peserta diharapkan terus berinovasi mengolah pangan lokal sebagai upaya pencegahan stunting.

Abstract: Jabiren Village has the highest stunting prevalence in Pulang Pisau District at 31.6%, higher than the average stunting prevalence in Palangka Raya City (27.8%) and Central Kalimantan Province (26.9%). Parents' lack of understanding of toddler nutrition and the factors that trigger stunting contributed to the incidence of 26 stunted toddlers out of a total of 80 toddlers. This project aims to provide training in processing local food, namely sweet potato and seluang fish into food innovations in the form of Fiber-Protein Rich Noodles. There were 40 participants from PKK and Posyandu cadres. The activity begins with preparation, socialization of stunting, training in making noodles, and evaluation. Questionnaire evaluation showed that participants strongly agreed (68.33%) and agreed (31.67%) with project implementation. Participants' knowledge of stunting also increased to 93.60% and the training was successfully. The organoleptic test value of the noodles was 51.7% (very like) and 48.3% (like). Participants are expected to keep innovating in processing local food to prevent stunting.


Keywords


Stunting; KASEIN Noodles; Sweet Potato; Seluang Fish.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References


Aryani, N. (2015). Native species in Kampar Kanan River, Riau Province Indonesia. International Journal of Fisheries and Aquatic Studies IJFAS, 2(25), 213–217.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Pulang Pisau. (2024). Jabiren Raya Dalam Angka 2024.

Borneonews. (2023). Kalteng Peringkat 11 Kasus Stunting. https://www.borneonews.co.id/berita/321674-kalteng-peringkat-11-tertinggi-

Ekafitri, R. (2010). Teknologi Pengolahan Mie Jagung: Upaya Menunjang Ketahanan Pangan Indoneisa. Pangan, 19(3), 283–293.

Elwin, Wildan Shalihy, Indah Pratiwi, & Masriani. (2022). Kajian Substitusi Sebagian Tepung Terigu dengan Tepung Ubi Jalar dalam Pembuatan Mie Kering untuk Mendukung Diversifikasi Pangan Lokal. Jurnal Triton, 13(1), 43–51.

Fitriani, F., & Darmawi, D. (2022). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Arongan Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya. Jurnal Biology Education, 10(1), 23–32.

Hakim, M.S., Sugiyani, T., Nainggolan, Y.D., Muning, S.M.D., Yuliana, Y. (2023). BUTEIN: Bubuk Tinggi Protein Untuk Mencegah Sunting Pada Anak dan Balita, Laporan kegiatan Innovillage 2023.

Isi, D. (2023). Daftar Isi. Buku Saku SSGI Tingkat Nasonal, Provinsi, Dan Kabupaten/ Kota Tahun 2023, 168.

Kurniawati, P., & Susanto, W. H. (2015). Pembuatan Mi Kering Ubi Jalar Varietas Ase Kuning. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(2), 431–442.

Lating, Z., Dolang, M.W., Dusra, E., Hamka, H., & Saendrayani, W.O.S. (2023). Analisis Manajemen Kejadian Stunting pada Balita di Desa Waesamu Tahun 2023. Jurnal Medika Husada, 3(2), 21–30.

Luas Wilayah Jabiren Raya - Tabel Statistik - Badan Pusat Statistik Kabupaten Pulang Pisau. (2023.).

Mahdiyah. (2019). The Innovation of Purple Sweet Potato Noodle Processing (Test of Sensory Quality Analysis). KnE Social Sciences, 3(12), 481.

Monica, L., Giriwono, P. E., & Rimbawan. (2018). Pengembangan Mi Kering Berbahan Dasar Tepung Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L.) sebagai Pangan Fungsional Tinggi Serat Development of Dry Noodle Using Purple Sweet Potato Flour (Ipomoea batatas L.) as High Fiber Functional Food. Jurnal Mutu Pangan, 5(1), 17–24.

Ni’mah, K., & Nadhiroh, S. R. (2015). Faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita ( Digital Repository Universitas Jember). Media Gizi Indonesia, 10(1), 13–19.

Nurmalasari, Y., Sjariani, T., & Sanjaya, P. I. (2019). Hubungan Tingkat Kecukupan Protein dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 6-59 Bulan di Desa Mataram. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 6(2), 92–97.

Palupi, E., Nurdin, N. M., Mufida, G., Valentine, F. N., Pangestika, R., Rimbawan, R., Sulaeman, A., Briawan, D., & Filianty, F. (2024). High-Fiber Extruded Purple Sweet Potato (Ipomoea batatas) and Kidney Bean (Phaseolus vulgaris) Extends the Feeling of Fullness. Polish Journal of Food and Nutrition Sciences, 74(1), 82–91. https://doi.org/10.31883/pjfns/183995

Putri, A. S., Kusfriyadi, M. K., & Sera, A. C. (2020). Pengaruh Substitusi Tepung Selpis (Seluang Dan Pisang) Terhadap Kadar Protein, Kalsium, Daya Terima Dan Mutu Organoleptik Cookies. Jurnal Riset Gizi, 8(1), 25–31.

Qomariyah, R., & Kuntadi, E. B. (2018). Analisis Nilai Tambah dan Strategi Pengembangan Produk Mie Ubi Jalar Ungu pada Agroindustri UD. Nula Abadi. Pembangunan Pertanian Dan Peran Pendidikan Tinggi Agribisnis: Peluang & Tantangan Di Era Industri 4.0, November, 108–109.

Soamole, S. (2022). Hubungan Pengetahuan, Sanitasi Lingkungan dan Peran petugas Kesehatan Terhadap Pencegahan Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Sabatai Kabupaten Pulau Morotai Tahun 2022 Relationshi. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 4(2), 57–66.

Sogandi, S., Sanjaya, R. E., Baity, N., & Syahmani, S. (2020). Identifikasi Kandungan Gizi dan Profil Asam Amino dari Ikan Seluang [Rasbora Sp]. Penelitian Gizi Dan Makanan (The Journal of Nutrition and Food Research), 42(2), 73–80.

WHO/NMH/NHD. (2014). Global Nutrition Targets 2025: Stunting Policy Brief. In World Health Organization (Vol. 122, Issue 2, pp. 74–76, 78).

Wulandari, F., Bayus, V., & Wahyuni, Y. (2019). Gambaran Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Tentang Bahaya Mengkonsumsi Mie Instan di Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya Jakarta, 2014. Jurnal Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya, 1(1), 21–24.




DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v9i1.27789

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Yuliana, Hanasia, Ysrafil, Muh. Supwatul Hakim, Dwi Hermayantiningsih

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]

________________________________________________________________

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:

      

         

 

________________________________________________________________ 

JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: