EDUKASI AKTIVITAS FISIK DALAM RANGKA OPTIMALISASI KUALITAS HIDUP LANJUT USIA

Ayu Sunarti S.; Roswati Roswati; Suci Fajriani S.; Ummu Khaerat Rahmawan; Herdiani Siallagan; Anneke Yacob

doi:10.31764/jmm.v9i6.35703

EDUKASI AKTIVITAS FISIK DALAM RANGKA OPTIMALISASI KUALITAS HIDUP LANJUT USIA

Ayu Sunarti S., Roswati Roswati, Suci Fajriani S., Ummu Khaerat Rahmawan, Herdiani Siallagan, Anneke Yacob

Abstract

Abstrak: Lansia akan mengalami proses dimana menurunnya kemampuan jaringan meregenerasi, mempertahankan kestabilan struktur tubuh, dan fungsi tubuh dalam menghadapi cedera ataupun infeksi. Lansia yang melakukan aktivitas fisik secara tidak aktif dapat menjadi faktor risiko penurunan kesehatan secara bermakna. Pengetahuan merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap tingkat aktivitas fisik lansia. Pengetahuan yang baik dapat mendorong lansia untuk melakukan aktivitas fisik dengan baik juga. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan lansia tentang aktivitas fisik sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup menjadi lebih baik. Mitra pengabdian Masyarakat sebanyak 26 orang lansia di Panti Sosial Tresna Werda Sentani Kabupaten Jayapura dengan metode yang digunakan yaitu metode ceramah dan diskusi dengan media edukasi melalui Powerpoint yang berisi materi informatif dan ilustratif serta dilanjutkan dengan senam lansia. Hasil evaluasi kegiatan dilakukan dengan membandingkan pretest dan posttest. Terdapat peningkatan pengetahuan setelah dilakukan edukasi aktivitas fisik lansia. Sebelum dilakukan edukasi aktivitas fisik lansia, terdapat sebagian besar partisipan (57,67%) yang memiliki pengetahuan cukup dan setelah dilakukan edukasi didapatkan bahwa pengetahuan partisipan sebagian besar telah meningkat menjadi pengetahuan yang baik (84,62%).

Abstract: Elderly individuals experience a decline in the ability of tissue to regenerate, maintain the stability of body structures, and body function in the face of injury or infection. Inactive elderly individuals can be a significant risk factor for health decline. Knowledge is one factor that influences the level of physical activity in the elderly. Good knowledge can encourage elderly individuals to engage in physical activity well. The purpose of this activity is to increase the elderly's knowledge about physical activity so that they can improve their quality of life. The community service partners were 26 elderly people at the Sentani Tresna Werda Social Home in Jayapura Regency. The method used was lecture and discussion with educational media through PowerPoint containing informative and illustrative materials and continued with elderly exercise. The results of the activity evaluation were carried out by comparing the pretest and posttest. There was an increase in knowledge after the elderly physical activity education. Before the elderly physical activity education, the majority of participants (57.67%) had sufficient knowledge, and after the education, it was found that the knowledge of most participants had increased to good knowledge (84.62%).

Keywords

Elderly; Education; Physical Activity; Quality of Life.

Full Text:

DOWNLOAD [PDF]

References

Aditya, R. S. (2024). Rekomendasi Aktivitas fisik untuk Lansia: Menuju Hidup Aktif dan Sehat di Usia Lanjut. Kramantara JS.

Agustina, E., & Pradana, A. A. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Kepatuhan Diet Hipertensi Pada Lansia : Literatur Review. Jurnal Mitra Kesehatan, 5(1), 41–48.

Arifin, S. D., Sumiatin, T., Ningsih, W. T., & Hidup, K. (2025). Aktivitas Fisik dengan Kualitas Hidup Lansia Penderita Hipetensi di Puskesmas Tuban Kecamatan Tuban Kabupaten Tuban. Jurnal Ilmu Kesehatan Mandiri Cendekia, 4(9), 159–168.

Candra, A., Rachmawati, I. N., & Rekawati, E. (2024). Peran Aktivitas Fisik dan Sosiodemografis dalam Meningkatkan Kesejahteraan Lansia: Tinjauan Literatur. Faletehan Health Journal, 11(1), 104–110.

Hasanah, R., Utomo, W., & Rustam, M. (2023). Gambaran Aktivitas Fisik Lansia Penderita Hipertensi di Puskesmas Simpang Tiga. Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Gizi (JIG), 1(1), 47–54.

Hutagalung, P. M. A. R., & Manik, H. E. Y. (2024). Pengetahuan Masyarakat tentang Terapi Emotional Freedom Technique sebagai Upaya Mengatasi Trauma Bencana Alam Tanah Longsor. Selat Media.

Jumaiyah, S., Rachmawati, K., & Choiruna, H. P. (2020). Aktivitas Fisik Dan Kualitas Hidup Lansia Pendertia Hipertensi. Jurnal Keperawatan, 11(1), 68–75.

Kemenkes. (2017). Buki Kesehatan Lanjut Usia.

Nugroho, W. (2009). Komunikasi dalam Keperawatan Gerontik. EGC.

Nur’amalia, R., Rabia, R., Riswana, R., Adhim, Z. M., & Mahaputra, H. (2022). Pelatihan Aktivitas Fisik dan Latihan Fisik pada Lansia Berbasis Video Edukasi. Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 132–137. https://doi.org/10.25008/altifani.v2i2.211

Nurlatifa, Hamna Vonny Lasanuddin, & Andi Nuraina Sudirman. (2023). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kualitas Hidup Pada Lansia Hipertensi Di Wilayah Kerja Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia Di Kelurahan Hutuo. Jurnal Riset Rumpun Ilmu Kesehatan, 2(1), 73–80. https://doi.org/10.55606/jurrikes.v2i1.910

Putri, M. E., Kurniati, S. R., & Khariroh, S. (2023). Pendidikan Kesehatan Pemberian Aktifitas Fisik untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Lansia Penderita Hipertensi. Segantang Lada : Jurnal Pengabdian Kesehatan, 1(1), 1–5. https://doi.org/10.53579/segantang.v1i1.112

Rosmaharani, S., & Noviana, I. (2022). Optimalisasi Status Kesehatan Dengan Senam Lansia Di Desa Bandung. ABDIMASNU: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 23–26. https://doi.org/10.47710/abdimasnu.v2i2.148

Ruswadi, I., & Supriatun, E. (2022). Keperawatan Gerontik : Pengetahuan Praktis Bagi Perawat dan Mahasiswa Keperawatan. Penerbit Adab.

Sari, L. A., Putri, T. H., & Fradianto, I. (2024a). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Aktivitas Fisik Pada Lansia : Literatur Riview. Tanjungpura Journal OF Nursing Practice and Education, 6(2), 22–27.

Sari, L. A., Putri, T. H., & Fradianto, I. (2024b). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Aktivitas Fisik pada Lansia : Literature Review. Tanjungpura Journal OF Nursing Practice and Education, 6(2), 22–27.

Sari, Y. M., Yuliniarsi, E., Nisa, R., & Tiara, F. (2016). Efektivitas Senam Vitalisasi Otak terhadap Fungsi Kognitif Lansia dengan Demensia Tahap Awal. Biomedika, 9(1), 12–19.

Suadnyana, I. A. A., Prianthara, I. M. D., & Hartaningrum, I. D. A. P. (2022). Hubungan Aktivitas Fisik terhadap Kualitas Hidup dan Daya Tahan Kardiorespirasi pada Kelompok Lansia Tegalnarungan di Desa Sobangan Kecamatan Mengwi Badung. Jurnal Kesehatan Global, 5(3), 142–149. https://doi.org/10.33085/jkg.v5i3.5241

Sumarsih, G., Larasati, D., & Sulistyawati, A. (2023). Dukungan Keluarga dan Aktivitas Fisik Menuju Successfull Aging. Mitra Edukasi Negeri.

Syukriadi, Amna, N., Mayatra, S., & Rizkina, S. (2024). Sosialisasi Aktivitas Fisik pada Lansi di Desa Cot Yang Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar. MENGABDI : Jurnal Hasil Kegiatan Bersama Masyarakat, 1(6), 149–154.

Utami, D. C., Nurhidayati, I., Pramono, C., & Winarti, A. (2022). Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kualitas Hidup Lansia Usia 60-69 Tahun di Desa Sudimoro Kecamatan Tulung Kabupaten Klaten. Conference of Health and Social Humaniora, 97–107.

Utami, J. N. W., Purwati, N. S., Fatimah, F., Fazrina, G., & Efliani, D. (2025). Buku Referensi Pentingnya Kebugaran Fisik pada Lansia. Optimal Untuk Negeri.

Wahyudi, I., & Puspita, T. (2025). Keperawatan Pada Lansia : Pendekatan Holistik dan Profesional. Jejak Pustaka.

Weni Mailita, & Helmanis Suci. (2025). Edukasi Aktivitas Fisik Terhadap Peningkatan Kualitas Hidup Lansia di Puskesmas Andalas Padang. Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan (JPIK), 4(1), 41–46. https://doi.org/10.33757/jpik.v4i1.97

Wirakhmi, I. N., & Purnawan, I. (2023). Hubungan Aktivitas Fisik dengan Hipertensi Pada Lanjut Usia di Puskesmas Kutasari. Jurnal Untuk Masyarakat Sehat (JUKMAS), 7(1), 61–67.

DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v9i6.35703