PENINGKATAN PEMAHAMAN GENERASI Z TERHADAP SEKTOR PERKEBUNAN KAKAO INDONESIA UNTUK MEWUJUDKAN SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS
Abstract
Abstrak: Permasalahan yang diangkat dalam pengabdian ini adalah minimnya pemahaman dan partisipasi generasi Z dalam sektor perkebunan kakao di Indonesia. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa mayoritas petani kakao berusia lebih dari 40 tahun. Hal ini tidak selaras dengan prestasi Indonesia sebagai negara terbesar keenam dalam produksi kakao dunia. Selain itu, pada Tahun 2015, Indonesia juga telah meratifikasi agenda pembangunan berkelanjutan global atau Sustainable Development Goals. Di mana salah satu tujuan dari SDGs adalah mendukung pertanian yang berkelanjutan. Solusi dari permasalahan ini dengan memberikan edukasi dan sosialisasi kepada pelajar SMA dan mahasiswa se-Kota Surakarta sebanyak 108 peserta. Pemahaman dan kesadaran terhadap peluang besar pada sektor perkebunan kakao Indonesia adalah tujuan utama pengabdian. Kegiatan ini dilakukan secara daring selama satu hari. Selain itu, terdapat pendampingan kepada para peserta dalam memahami materi yang diberikan. Narasumber dalam kegiatan ini berasal dari kalangan praktisi dan akademisi. Pasca edukasi dan sosialisasi sebesar, 84,75% peserta telah memahami materi mengenai sektor perkebunan kakao Indonesia, di mana sebelumnya hanya memperoleh persentase 39,76%. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan edukasi dan sosialisasi ini membuka pemahaman generasi Z terhadap sektor perkebunan kakao di Indonesia.
Abstract: The problem raised in this service is the lack of understanding and participation of Generation Z in the cocoa plantation sector in Indonesia. A study states that the majority of cocoa farmers are over 40 years old. This is not in line with Indonesia's achievement as the sixth largest country in world cocoa production. In addition, in 2015, Indonesia has also ratified the global sustainable development agenda or the Sustainable Development Goals. One of the goals of the SDGs is to support sustainable agriculture. The solution to this problem is by providing education and outreach to high school students and students throughout the city of Surakarta as many as 108 participants. Understanding and awareness of the great opportunities in the Indonesian cocoa plantation sector is the main goal of service. This activity is carried out online for one day. In addition, there is assistance to the participants in understanding the material provided. The resource persons in this activity came from practitioners and academics. After education and socialization, 84.75% of participants had understood the material regarding the Indonesian cocoa plantation sector, where previously only 39.76% were obtained. This shows that these educational and outreach activities have opened the understanding of Generation Z to the cocoa plantation sector in Indonesia.
Keywords
Full Text:
DOWNLOAD [PDF]References
Angga, I. G., & Ardana, P. (2020). Pengaruh Luas Lahan dan Pelatihan Terhadap Produksi Kecamatan Mendoyo Kabupaten Jembrana. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 9(7), 1459–1485.
BPS. (2019). Statistik Kakao Indonesia: Indonesian Cocoa Statistics 2019 (Sub Directorate of Estate Crops Statistics. Badan Pusat Statistik; Statistics Indonesia.
CoklatNdalem. (2013). Tentang Kami Coklat nDalem Yogyakarta. PT. Coklat Ndalem Yogyakarta. https://www.cokelatndalem.com/tentang-kami-22
FAO. (2019). FAO Migration Framework: Migration as a choice and an opportunity for rural development. Food and Agriculture Organization of the United Nations; Food and Agriculture Organization of the United Nations.
Heriyanto. (2016). Minat Generasi Muda pada Pertanian Terus Menurun. Berita Satu. https://www.beritasatu.com/ekonomi/399397/minat-generasi-muda-pada-pertanian-terus-menurun
ICCO. (2020). Statistics Production of Cocoa Beans. ICCO Quarterly Bulletin of Cocoa Statistics, XLVI(4).
Joachim. (2016). Pengelolaan Kebun Kakao Berkelanjutan: Sebuah Pengantar Sistem Agroforestri Tersuksesi yang Dinamis. In Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Kemendagri. (2021). Swisscontact Rampungkan Program Kakao Berkelanjutan di 6 Kabupaten di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara. Sistem Informasi Non-Government Organization. https://singo.kemendagri.go.id/article/2/swisscontact-rampungkan-program-kakao-berkelanjutan-di-6-kabupaten-di-sulawesi-selatan-sulawesi-tenggara
Nurfadillah. (2021). Penerapan Program Cocoa Life pada Petani Kakao: Studi Kasus pada Petani Kakao di Desa Sipatuo Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang. Universitas Muhammadiyah Makassar.
Republika. (2016). Mengenal Generasi Millennial. Pusat Data Republika. https://www.republika.co.id/berita/koran/inovasi/16/12/26/ois64613-mengenal-generasi-millennial
Salamah, U. (2021). Kontribusi Generasi Muda Dalam Pertanian Indonesia. Journal Science Innovation and Technology, 2(1), 23–31. http://ojs.udb.ac.id/index.php/SINTECH/article/view/1064
SDGs. (2015). The 17 Goals of Sustainable Development Goals. UN Department of Economic and Social Affairs. https:sdgs.un.org/goals
SDGs. (2017). Tujuan-tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Sustainable Development Goals 2030 Indonesia. https://www.sdg2030indonesia.org/page/1-tujuan-sdg
SurveyMeter. (2016). Menginvestasikan Kaum Muda di Sektor Pertanian Kakao Indonesia. SurveyMeter. https://surveymeter.org/id/read/367/menginvestasikan-kaum-muda-di-sektor-pertanian-kakao-indonesia
Triyono. (2019). Materi Siaran RRI: Menyiapkan Generasi Milenial Untuk Pertanian di Era Digital. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
UGM, P. (2020). Materi Webinar Series Keamanan Pangan: Strategi Pengolahan Kakao (From Bean To Bar). Pusat Studi Pangan Dan Gizi Universitas Gadjah Mada. https://cfns.ugm.ac.id/2020/10/08/materi-webinar-series-keamanan-pangan-7-strategi-pengolahan-kakao-from-bean-to-bar/#
Utomo, W. P. (2019). Indonesia Millennial Report. IDN Research Institute and Alvara Research Center.
WCC. (2020). World Cocoa Conference 2022. World Cocoa Conference. https://www.worldcocoaconference.org/index.php
Yodfiatfinda. (2018). Meningkatkan Minat Generasi Muda di Sektor Pertanian untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan. Repository Universitas Trilogi, 1–57. http://info.trilogi.ac.id/repository/assets/uploads/AGB/eeb6f-meningkatkan-minat-generasi-muda-di-sektor-pertanian-untuk-mewujudkan-ketahanan-pangan_b2.pdf
DOI: https://doi.org/10.31764/jmm.v6i1.6545
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Untari Narulita Madyar Dewi, Ganjar Widhiyoga, Hasna Wijayati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) p-ISSN 2598-8158 & e-ISSN 2614-5758
Email: [email protected]
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) already indexing:
________________________________________________________________
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) OFFICE: